Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuartal 1 2016 BNI Catatkan Laba Bersih Rp 2,97 Triliun

Kompas.com - 12/04/2016, 18:00 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) atau BNI mencatat laba bersih sebesar Rp 2, 97 triliun pada kuartal I 2016.

Jumlah ini tumbuh 5,5 persen dibanding laba yang diraih pada periode yang sama tahun 2015, sebesar Rp 2,82 triliun.

Jika dibandingkan pertumbuhan laba bersih di kuartal I 2015 yang sebesar 17,7 persen, maka pertumbuhan laba bersih di kuartal I 2016 ini lebih rendah.

Berdasarkan paparahn kinerja BNI, kenaikan laba bersih ini di topang antara lain oleh kinerja fungsi intermediasi BNI yang tetap solid dalam menyalurkan pembiayaan meskipun bergerak disaat kondisi perkonomian dunia dan Indonesia yang cukup menantang.

BNI pun mencatat pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) yang lebih baik dari yang diharapkan.

Direktur Utama BNI Achmad Baiquni mengungkapkan, kinerja signifikan BNI pada kuartal 1 2016 tersebut diraih pada saat sektor-sektor utama perekonomian Indonesia mulai bergerak terutama sektor infrastruktur.

"BNI berharap hingga akhir tahun, proyek-proyek infrastruktur akan menjadi faktor utama yang turut mendorong sektor lain, sehingga penyaluran kredit pun akan merata," ujar Achmad.

Dalam konfrensi pers Paparan Kinerja Keuangan BNI Kuartal 1 2016 di Jakarta (12/4/2016), terungkap laba bersih BNI bersumber dari Pendapatan Bunga Bersih (NII) yang naik 13,3 persen dari Rp 6,09 triliun pada kuartal 1 2015 menjadi Rp 6,91 triliun pada kuartal 1 2016.

Hal tersebut menunjukan peningkatan kualitas kinerja perkreditan BNI dan tetap menjaga net interest margin (NIM) di level 6,1 persen.

Laba juga ditopang oleh Pendapatan Non-Bunga Kuartal 1 2016 yang naik 16,4 persen dari Rp 1,90 triliun pada Kuartal 1 2015 menjadi Rp 2,22 triliun pada kuartal 1 2016.

Pendapatan Non Bunga naik, didukung oleh kenaikan fee based income dari trade finance, pengelolaan rekening, bisnis kartu, transaksi ATM, dan sumber pendapatan non-bunga lain.

Sementara itu, penyaluran kredit BNI tetap mengalami pertumbuhan bahkan hingga dua digit, yaitu tumbuh 21,2 persen dari Rp 269,51 triliun pada Kuartal 1 2015 menjadi Rp 326,74 triliun pada kuartal 1 2016.

Penghimpunan Dana Pihak Ketiga Kinerja (DPK) yang naik signifikan juga dicatat BNI, yakni sebesar 21,8 persen, yaitu dari Rp 305,15 triliun menjadi Rp 371,56 triliun pada kuartal 1 2016.

Peningkatan Aset dan Permodalan Pertumbuhan kredit dan DPK ini menghasilkan pertumbuhan aset yang berkualitas sebesar 25 persen, yaitu dari Rp 407,22 triliun menjadi Rp 509,09 triliun pada Kuartal 1 2016.

Kompas TV 4 Bank BUMN Kompak Garap E-Toll

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Whats New
Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com