Diduga, Tindak Pidana Keuangan Terjadi di Deutsche Bank

BERLIN, KOMPAS.com — Bank asal Jerman, Deutsche Bank, tampaknya sedang mengalami masalah. Pasalnya, surat yang ditulis oleh lembaga regulasi keuangan Inggris menyatakan, bank yang beroperasi di Inggris itu mengalami kegagalan serius dan sistematis dalam kontrol terhadap pencucian uang serta sanksi dan pendanaan terorisme.

Regulator Financial Conduct Authority (FCA) kini memerintahkan adanya peninjauan independen secara terpisah. Meskipun demikian, FCA enggan memberikan komentar.

"Secara keseluruhan, kesimpulan kami, Deutsche Bank Inggris mengalami kegagalan serius terkait pencucian uang, pendanaan terorisme, dan sanksi yang sejatinya bersifat sistematis," demikian kutipan surat FCA yang bertanggal 2 Maret 2016 tersebut.

"Keterlibatan manajemen dan pimpinan senior pada kejahatan finansial telah terjadi dalam periode yang cukup."

Deutsche Bank pun menanggapi surat yang dilayangkan FCA tersebut. Menurut juru bicara Deutsche Bank, pihaknya bekerja sama dengan regulator untuk melakukan perombakan program anti-kejahatan finansial.

"Kami memahami pentingnya masalah ini, serta berkomitmen dan terlibat langsung dalam menanganinya," ujar juru bicara Deutsche Bank, akhir pekan lalu.

Pada 2014 lalu, FCA memantau kantor Deutsche Bank di London terkait tata kelola dan kontrol. Prosedur peningkatan pengawasan tersebut biasanya dirahasiakan dan dapat berujung pada denda.