Tingkatkan Produksi, Toba Bara Incar Tambang Di Kalimantan Timur

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Toba Bara Sejahtera Tbk tengah mengincar beberapa tambang batubara di wilayah Kalimantan Timur.

Upaya tersebut dilakukan perusahaan guna mencapai target produksi sebesar 5 hingga 7 juta ton.

Hingga kuartal pertama 2016 ini, perusahaan baru mampu memproduksi batubara sebanyak 1,5 juta ton.

Pencapaian tersebut sama dengan produksi periode yang sama tahun sebelumnya.

"Produksi tahun ini range-nya 5 hingga 7 juta ton," ujar Direktur Utama Toba Bara Sejahtera, Justarina Naiborhu usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), di Jakarta, Selasa (24/5/2016).

Meski demikian, pihaknya tidak gegabah dalam memilih lahan tambang mana yang akan digarap.

Perusahaan terlebih dahulu harus memikirkan akses jalan yang akan ditempuh.

"Kalau aksesnya susah dengan harga batubara saat ini ya cost-nya enggak masuk," imbuhnya.

Menurut Justarina, akses menuju tambang menjadi suatu hal yang penting untuk dipertimbangkan.

Pasalnya, jika akses sulit maka biaya pun akan membengkak pada saat melakukan pengiriman sehingga ke perusahaan tidak bisa meraup untung di tengah harga batubara yang kini sedang terpuruk.

"Kita lihat lokasinya di mana, seberapa jauh ke infrastruktur utama," tutur Justarina.

Namun demikian, pihaknya belum bisa menyebutkan berapa dana yang disiapkan untuk mengakuisisi tambang baru.

Pasalnya belum ada perhitungan yang matang terkait aksi koorporasi tersebut.

Dirinya hanya memastikan bahwa dana yang akan digunakan untuk akuisisi tambang bisa berasal dari pinjaman.

"Kalau tambangnya sudah benar dan bagus, kita bisa bantu dengan refinancing," pungkasnya.