JAKARTA, KOMPAS.com - Usaha kecil biasanya dipilih untuk dijalankan seseorang dengan modal kecil dan resiko yang kecil pula.
Membuka usaha kecil merupakan kegiatan yang identik dengan wirausaha pada skala kecil, dan kadang bisa disebut pula sebagai kegiatan usaha sampingan.
Dianggap sebagai usaha sampingan karena pada awalnya dikerjakan sebagai tambahan kegiatan usaha sejalan dengan pekerjaan utama sebagai karyawan.
Tidak salah memang dianggap seperti itu, karena modal usaha kecil diambil dari penghasilan yang disisihkan selama menjadi karyawan.
Usaha kecil yang berjalan sebagai usaha sampingan tidak menutup kemungkinan menjadi usaha berprospek baik dan menjelma berskala besar.
Kegiatan usaha sampingan jangan sampai dikerjakan dengan cara “sampingan” meskipun harus dijalankan saat menjalankan pekerjaan utama.
Tidak ada salahnya jika memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaan utama, sehingga kegiatan wirausaha bisa benar-benar lebih fokus.
Namun jika, memungkinkan masih bisa berjalan keduanya, mungkin membutuhkan seseorang yang bisa dipercaya untuk menjalankan bisnis tersebut dengan fokus. Contohnya pasangan (suami / istri), rekan bisnis, anak.
Siapapun yang diajak bekerja sama hendaknya tetap menjalankan konsep bisnis secara profesional menempatkan mereka pada porsinya masing-masing.
Tidak ada usaha yang bisa sukses dan besar tanpa tekad usaha, pengorbanan dan doa. Simak sejumlah tips sukses berikut, dalam mengawali usaha skala kecil:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.