JAKARTA, KOMPAS.com - Pedagang beras Pasar Induk Cipinang Alexander (55) mengakui harga beras kini alami kenaikan namun belum menimbulkan gejolak.
Harga beras di tingkat pedagang saat ini sebesar Rp 10.500 untuk kualitas kelas menengah dan Rp 11.500 untuk kualitas kelas atas.
Itu dikarenakan adanya pasokan beras dari Badan Urusan Logistik (Bulog) yang masih banyak sehingga harga masih relatif aman.
"Walaupun ada OP (operasi pasar), harga beras tetap naik sekitar Rp 200 per kilogram. Dari Rp 10.500 jadi Rp 10.700 untuk kelas menengah, premum Rp 11.500," ujar Alex saat diwawancarai Kompas.com di Pasar induk Cipinang, Jakarta, Rabu (1/6/2016).
Menurut Alex upaya pemerintah untuk menstabilkan harga beras sudah bagus.
Beras raskin dari Badan Usaha Logistik (Bulog) sudah terdistribusi di dalam kota Jakarta.
"Pasokan dari petani agak sedikit. Beras dari Thailand dan Vietnam masih agak stabil, per minggu 6.000 ton disalurkan. Jakarta masih aman, (harga) belum bergejolak," pungkas Alex.
Alex juga mengatakan untuk bulan Ramadhan, ada kemungkinan harga beras naik karena pabrik giling banyak yang tidak produksi.
Namun, Alex menjamin kenaikan beras pada bulan Ramadhan tidak akan menimbulkan gejolak.
Senada dengan Alex, pedagang khusus beras Bulog, Sulaiman (82) menuturkan, dengan adanya beras dari Bulog, harga menjadi stabil dan tidak naik, sehingga itu sangat membantu pedagang dan masyarakat.
Sulaiman juga menegaskan harga beras saat ramadhan tidak akan naik.
Karena pada saat ramadhan, masyarakat jarang membeli beras sehingga pasokan banyak dan membuat harga cenderung turun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.