Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerjasama Co-Branding dengan PBNU, Bank Mandiri Targetkan Terbitkan 100.000 Kartu

Kompas.com - 27/06/2016, 20:23 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk bekerjasama dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama meluncurkan kartu debit co-branding “KARTANU”.

Kartu debit tersebut juga berfungsi sebagai kartu anggota PBNU. KARTANU dapat digunakan anggota-anggota NU untuk mendapatkan layanan perbankan.

Melalui kartu ini, para anggota NU dapat membuka rekening tabungan dengan setoran awal hanya Rp 20.000 tanpa bunga dan tidak dikenakan biaya administrasi bulanan tabungan dan kartu, terutama untuk pembukaan rekening dengan jenis kartu Silver.

Direktur Retail Banking Bank Mandiri Tardi mengungkapkan, kerjasama penerbitan kartu ini diharapkan mampu meningkatkan jumlah pemegang kartu debit dan kredit perseroan.

Tidak hanya itu, kerjasama tersebut juga diharapkan mendorong inklusi dan literasi keuangan masyarakat.

"Ini salah satu strategi inklusi keuangan kepada masyarakat yang unbanked menjadi bankable. Untuk tahap pertama direncanakan 100.000 kartu," ujar Tardi di kantor pusat PBNU, Senin (27/6/2016).

Lewat co-brand ini, diperkirakan dapat meningkatkan jumlah nasabah baru pengguna kartu debit Bank Mandiri.

Saat ini, pengguna kartu debit mandiri mencapai 13,3 juta pengguna dengan jumlah transaksi lebih dari 6,5 juta transaksi per bulan.

Adapun volume transaksi tersebut mencapai sekitar Rp 5 triliun setiap bulan. Tardi mengungkapkan, kesepakatan kerjasama tersebut tak hanya terbatas pada penerbitan kartu.

Ke depan, layanan perbankan bagi anggota PBNU juga bisa ditingkatkan kepada penggunaan layanan non tunai seperti Mandiri E-Cash.

"Nanti kalau e-KARTANU sudah bisa, kita rencananya mau digabungkan dengan E-Cash," ungkap Tardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com