Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Operasikan Pasukan Motor Pengantar BBM di Titik Kemacetan

Kompas.com - 05/07/2016, 17:49 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam mengantisipasi kemacetan yang terjadi selama periode mudik tahun ini, PT Pertamina (Persero) mengoperasikan pasukan motor pengantar BBM. Upaya ini dilakukan Pertamina untuk mengatasi permasalahan pemudik yang kehabisan bahan bakar minyak (BBM) di tengah kemacetan panjang pada ruas Tol Pejagan sampai Brebes Timur.

Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro menjelaskan, dengan perkembangan lalu lintas yang mulai padat seiring waktu diperlukan langkah alternatif lain untuk memasok BBM untuk masyarakat. Dengan cara itu, Pertamina saat ini mengoperasikan pasukan motor pengantar BBM yang dikawal bersama pihak kepolisian menuju beberapa titik. "Terdapat enam motor dan juga mobil pick up di bawah pengawalan kepolisian untuk memasok Pertamax Series dalam kemasan 1,2,5, dan 10 liter untuk pemudik. Untuk Pertamax Series yang sudah siap jual kami sediakan sebanyak 6.000 liter," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (5/7/2016).

Bahan Bakar Khusus jenis Pertamax dihargai Rp 7.850 untuk 1 liter, Rp 15.000 untuk 2 liter, Rp 39.000 untuk 5 liter, dan Rp 78.500 per liter. Adapun, Pertamax Plus seharga Rp 44.000 untuk 5 liter, dan Rp 87.500 untuk 10 liter, serta Rp 86.000 per 10 liter untuk Pertamina Dex. "Pertamax Series kemasan tersebut diantar ke titik-titik penjualan di dalam tol seperti Rest Area 252 tol Pejagan, jalur Ketanggungan-Jatibarang, Ketanggungan-Bumiayu, dan SPBU Kaligangsa," tambah Wianda.

Wianda juga mengatakan, Pertamina saat ini mengambil berbagai langkah guna mengatasi permasalahan pasokan BBM di jalur kemacetan. "Pertamina menyiapkan berbagai langkah, seperti pengawalan untuk tanki BBM oleh kepolisian untuk memecah kemacetan, penyediaan kantong-kantong BBM di SPBU dan Jumlah SPBU yang menjual BBK kemasan di Brebes juga ditambah menjadi sembilan unit," jelasnya.

Sementara itu, kios Pertamax di rest area KM 252 di area Pejagan juga siapkan. Pertamina juga telah membuka beberapa SPBU di titik kemacetan dari Pejagan-Brebes Timur, seperti di Pejagan KM 258, Brebes Barat KM 254, dan Brebes Exit KM 266.

Lonjakan arus mudik yang terjadi pada 2 Juli lalu membuat pasokan BBM di Jawa Tengah, khususnya di wilayah Brebes, Tegal, Pemalang dan Pekalongan tercatat meningkat tajam. Dari data Pertamina per tanggal 4 Juli, hingga pukul 22.00 WIB, penyaluran Premium di wilayah tersebut mencapai 179 persen dari rata-rata normal atau 1.800 KL, diikuti dengan Pertamax sebesar 545KL atau 382 persen dari rata-rata normal, Pertalite 72 KL atau 179 persen dari rata-rata normal dan Biosolar 368 KL atau 51 persen. Lebih dari 400-an unit mobil tanki BBM dikerahkan dan beberapa di antaranya mendapat pengawalan kepolisian untuk dapat menuju lokasi yang ditentukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

26.514 Kontainer Tertahan di Tanjung Priok dan Tanjung Perak, Bea Cukai Sebut Penyelesaian Sudah 95 Persen

26.514 Kontainer Tertahan di Tanjung Priok dan Tanjung Perak, Bea Cukai Sebut Penyelesaian Sudah 95 Persen

Whats New
Pemerintah Perpanjang Relaksasi HET Gula sampai Akhir Juni 2024

Pemerintah Perpanjang Relaksasi HET Gula sampai Akhir Juni 2024

Whats New
Jadi Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Diminta Selesaikan Masalah Pertanahan

Jadi Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Diminta Selesaikan Masalah Pertanahan

Whats New
Harga Beras Kian Turun, Mei 2024 Terjadi Deflasi 0,03 Persen

Harga Beras Kian Turun, Mei 2024 Terjadi Deflasi 0,03 Persen

Whats New
Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bank Mandiri Jual Tiket Pertandingan Indonesia di Livin’ Sukha

Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bank Mandiri Jual Tiket Pertandingan Indonesia di Livin’ Sukha

Whats New
Waspada, Modus Penipuan Paylater dan Kartu Kredit Catut Nama BCA

Waspada, Modus Penipuan Paylater dan Kartu Kredit Catut Nama BCA

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Jaga NPL di Level 3 Persen, BRI Jual Agunan Kredit Bermasalah

Jaga NPL di Level 3 Persen, BRI Jual Agunan Kredit Bermasalah

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja IT dan Pramugari, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja IT dan Pramugari, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Hari Terakhir, Ini Cara dan Syarat Daftar Kartu Prakerja Gelombang 69

Hari Terakhir, Ini Cara dan Syarat Daftar Kartu Prakerja Gelombang 69

Work Smart
IHSG Melaju Positif, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.238

IHSG Melaju Positif, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.238

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Juni 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Juni 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Rincian Harga Emas Antam Hari Ini Senin 3 Juni 2024, Turun Rp 1.000

Rincian Harga Emas Antam Hari Ini Senin 3 Juni 2024, Turun Rp 1.000

Spend Smart
Lowongan Kerja Adaro Minerals untuk S1, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja Adaro Minerals untuk S1, Ini Posisi dan Persyaratannya

Work Smart
Sampoerna Kembali Dinobatkan sebagai LinkedIn Top Companies di Indonesia

Sampoerna Kembali Dinobatkan sebagai LinkedIn Top Companies di Indonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com