Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Ketua Pembina Sustainable Development Indonesia (SDI), Ketua Dewan Pakar PAN, dan Ketua Umum IFCC.
Setiap desa mendapat jatah alokasi dasar sekitar Rp 566 juta, ditambah alokasi tambahan yang dihitung berdasarkan formula. Jumlah desa adalah 74.754 desa.
Kenapa setiap desa tidak ditugaskan membeli sapi bakalan dan melakukan penggemukan minimal 3 ekor sapi? Silakan dihitung sendiri tambahan pasokannya.
Menkeu Sri Mulyani jilid 1 berada sangat di "kanan", sangat KW. Pelaku pasar keuangan jelas senang.
Terlebih lagi, mereka—pelaku pasar keuangan—bisa memegang obligasi dalam dollar AS dengan kupon belasan persen. Saya pun suka. Hanya tidak tega saja membelinya. Bonus pertumbuhan ekonomi dari sektor keuangan juga bisa diperoleh.
Ringkasnya, sektor keuangan dan para pelakunya mungkin bisa tumbuh lebih cepat.
Namun, rakyat kita kan bukan hanya para elite pelaku sektor keuangan. Dan bukan hanya para birokrat sipil yang diuntungkan oleh reformasi birokrasi—yang mendapat kenaikan tunjangan signifikan, menambah beban negara, tapi tanpa kenaikan produktifitas yang berarti.
Karena itu, saya berharap Menkeu Sri Mulyani jilid 2 akan lebih "ke tengah". Ketika pulang, Menkeu berbicara tentang ketimpangan.
Kebijakan Menko Perekonomian/Menkeu Boediono dan Plt Menko Perekonomian/Menkeu Sri Mulyani dulu berkontribusi terhadap ketimpangan ini. Mudah-mudahan Menkeu jilid 2 bisa mengatasinya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.