Jadi saya ingin berdayakan setiap kecamatan punya satu produk unggulan. Sehingga pengusaha-pengusaha secara ekonomi lebih feasible untuk investasi pengolahan pascapanen. Karena persoalan di desa ini pengolahan pascapanen. Waktu panen prosesnya butuh waktu, sehingga kualitas turun harganya jadi murah.
Agar ada investasi pengolahan pasca-panen, desa harus punya skala ekonomi yang cukup. Jadi itu yang kami dorong sekarang.
Sementara itu, untuk desa-desa yang tertinggal tentunya infrastruktur dasarnya dulu yang kami bangun.
T: Apakah program-program tersebut akan didanai oleh Dana Desa atau dana tersendiri?
J: Tidak. Dana desa itu yang berhak pemakainya adalah musyarawarah desa. Jadi kalau kami melakukan intervensi itu secara hukum salah. Tetapi kami menyadari bahwa di beberapa desa kemampuan musyawarah desa masih ada masalah. Nah itu kami kasih insentif dengan libatkan Gubernur, Bupati, Camat.
Misalnya kami kasih insestif jagung. Artinya, yang mau tanam jagung kami kasih insentif Kredit Usaha Rakyat (KUR). Jadi orang berlomba-lomba untuk tanam jagung, tanam bawang, dan sebagainya.
T: Kementerian Desa apakah ada arahan khusus untuk melakukan pemetaan desa tersebut?
J: Kami cuma mengarahkan setiap Kecamatan harus punya produk unggulan. Produk unggulannya apa yang lebih tahu camatnya itu sendiri. Nanti bisa di bantu oleh Kementan, Kemenkop dan UKM, dan Kementerian Pariwisata. Itu yang kami dorong. Jadi kami menjadi stimulus untuk memfasilitasi desa-desa.
T: Dari program-program tersebut, mana yang jadi program unggulan Kementerian Desa saat ini?
J: Seperti yang saya katakan tadi desa itu macam-macam, tidak bisa menentukan desa ini butuh apa. Kami tinggal dorong saja, tinggal bantu dengan pembentukan BUMDes, infrastruktur dasar, atau lainnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.