Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratu Belanda Puji Program Inklusi Keuangan di Indonesia

Kompas.com - 30/08/2016, 19:35 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Ratu Maxima dari Kerajaan Belanda memuji program inklusi keuangan yang diterapkan oleh pemerintah Indonesia. Ratu Maxima menyambut baik langkah pemerintah Indonesia saat ini yang memasukkan inklusi keuangan dalam program Nawa Cita.

"Saya memuji langkah pemerintah Indonesia yang memasukkan inklusi keuangan sebagai salah satu program dalam Nawa Cita," ujar Ratu Maxima dalam sambutannya pada acara Indonesia Fintech Festival & Conference di ICE BSD, Selasa (30/8/2016).

Menurut Ratu Maxima, program inklusi keuangan Laku Pandai atau Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif merupakan salah satu program yang baik.

Ia mengatakan, inklusi keuangan dapat mendukung pembangunan ekonomi berbasis masyarakat sekaligus mengurangi kemiskinan.

Ratu Maxima datang ke Indonesia sebagai utusan khusus Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) untuk Inklusi Keuangan (UNSGA). Dia menuturkan, inklusi keuangan merupakan bagian dari pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia melalui peran lembaga jasa keuangan.

Hal ini terutama dalam peningkatan inklusi dan literasi keuangan. Menurut Ratu Maxima, kalau Indonesia bisa menyukseskan inklusi keuangan, maka Indonesia bisa menjadi berkembang dengan pesat dan menjadi contoh bagi banyak negara.

Ratu Maxima menyaksikan penandatanganan kerja sama antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan UNDP untuk pencapaian SDGs di Indonesia, terutama melalui peningkatan peran lembaga jasa keuangan.

Kesepakatan tersebut meliputi kerja sama pencapaian SDGs melalui akselerasi peran lembaga jasa keuangan, terutama dalam peningkatan inklusi dan literasi keuangan.

Hal ini seperti dengan penyediaan layanan keuangan digital, menumbuhkan keuangan berkelanjutan dengan implementasi yang tepat, dan mendorong peran pemerintah daerah dan masyarakat dalam pembangunan berkelanjutan untuk mengurangi kemiskinan.

Kompas TV Tingkat Kemiskinan di Indonesia Memprihatinkan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

IHSG dan Rupiah Berakhir di Zona Hijau

IHSG dan Rupiah Berakhir di Zona Hijau

Whats New
Luhut Ungkap Tugas dari Jokowi Jadi Koordinator Investasi Apple di IKN

Luhut Ungkap Tugas dari Jokowi Jadi Koordinator Investasi Apple di IKN

Whats New
Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 33 Penerbangan Terdampak

Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 33 Penerbangan Terdampak

Whats New
Akankah Relaksasi HET Beras Premium Tetap Diperpanjang?

Akankah Relaksasi HET Beras Premium Tetap Diperpanjang?

Whats New
Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Whats New
Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Whats New
Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Work Smart
Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Whats New
KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com