Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indeks Harga Konsumen Deflasi 0,02 Persen, Angin Segar ke Pergerakan IHSG

Kompas.com - 02/09/2016, 08:46 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) pada bulan Agustus 2016 mengalami deflasi 0,02 persen.

Rilis deflasi tersebut diprediksi akan menjadi angin segar bagi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan jelang akhir pekan ini.

"IHSG masih bergerak dalam rentang terkonsolidasi paska rilis data perekonomian yang terlansir deflasi, hal ini menunjukkan bahwa kondisi perekonomian masih terlihat stabil sehingga dapat memberikan sentimen yang menopang pola gerak IHSG," papar Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya, Jumat (2/9/2016).

William memprediksikan, laju IHSG pada perdagangan jelang akhir pekan ini diprediksi akan berbalik arah menguat. Meski, pada perdagangan kemarin IHSG ditutup melemah 51,535 poin atau 0,95 persen ke level 5.334.

"Support IHSG saat ini perlu terjaga kuat pada level 5.302 agar proses kenaikan dapat berlanjut menembus resistance level 5.458," tandas William.

Menurut dia, kondisi tekanan wajar yang terjadi saat ini dapat dimanfaatkan sebagai momentum untuk melakukan akumulasi beli bagi investor jangka panjang. Hal itu mengingat IHSG masih berada dalam jalur uptrend dengan timeframe jangka panjang.

Berikut ini beberapa saham yang direkomendasikan untuk dijadikan pilihan pada perdagangan hari ini:

1. Saham PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS)

2. Saham PT Kalbe Farma (Persero) Tbk (KLBF)

3. Saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)

4. Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)

5. Saham PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)

6. Saham PT XL Axiata Tbk (EXCL)

7. Saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG)

8. Saham PT Indofoood Sukses Makmur Tbk (INDF)

9. Saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)

Kompas TV IHSG Sentuh 5.000, Dirut BEI Jalan Kaki

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Luhut Ungkap Tugas dari Jokowi Jadi Koordinator Investasi Apple di IKN

Luhut Ungkap Tugas dari Jokowi Jadi Koordinator Investasi Apple di IKN

Whats New
Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 33 Penerbangan Terdampak

Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 33 Penerbangan Terdampak

Whats New
Akankah Relaksasi HET Beras Premium Tetap Diperpanjang?

Akankah Relaksasi HET Beras Premium Tetap Diperpanjang?

Whats New
Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Whats New
Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Whats New
Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Work Smart
Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Whats New
KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com