Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuartal II 2016, Realisasi Investasi Asing Tembus 105,7 Triliun

Kompas.com - 05/09/2016, 21:04 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dirjen Ketahanan dan Pengembangan Akses Industri Internasional (KPAII) Kemenperin Harjanto mengatakan, pada kuartal kedua tahun 2016, realisasi investasi asing di Indonesia mencapai 8,01 miliar dollar AS atau Rp 105,732 triliun, meningkat 49,11 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2015.

“Pada kuartal II tahun 2016, Tiongkok telah berkomitmen pada 271 proyek investasi di Indonesia dengan total nilai sebesar 925 juta dollar AS yang kontribusi utamanya dari sektor industri baja, permesinan, elektronik, makanan, semen dan beberapa industri strategis lainnya,” ujar Harjanto dalam keterangan resminya, Senin (5/9/2016).

Harjanto mengatakan, dengan meningkatnya investasi Tiongkok di Indonesia, diharapkan akan membawa efek positif bagi perekonomian nasional dan peningkatan daya saing industri dalam negeri.

Dia menuturkan, beberapa investasi yang sudah berjalan antara lain PT Sulawesi Mining Investment yang bergerak pada bidang pertambangan nikel dengan kapasitas produksi 300.000 ton per tahun dan nilai invetasi sebesar 636 juta dollar AS di Morowali Industrial Park, Sulawesi Tengah.

"PT Sulawesi Mining Investment merupakan smelter nikel pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi Arc Furnace Rotary Kiln," paparnya.

Selanjutnya, PT Virtue dragon Nickel Industry yang bergerak di bidang pengolahan ferronikel di Konawe, Sulawesi Tenggara dengan nilai investasi sebesar 5 miliar dollar AS dan berkapasitas 600.000 ton per tahun.

“Ada juga, Anhui Conch Cement Company yang bergerak di bidang industri semen dengan total investasi sebesar 5,7 miliar dollar AS dan kapasitas produksi sebesar 20 juta ton per tahun,” ungkap Harjanto.

Di Indonesia, Anhui Conch Group akan membangun lima integrated plant dan satu grinding plant di Kalimantan Selatan, Banten, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan dan Papua Barat.

Selain itu, pada acara Indonesia Business Forum di Shanghai, Menperin Airlangga juga menawarkan empat kawasan industri di Indonesia yang telah siap bekerjasama dengan investor asing, di antaranya Kawasan Industri Dumai Riau, Kawasan Industri Industrial Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE) di Gresik Jawa Timur, Kawasan Industri Kendal Jawa Tengah, dan Kaltim Industrial Park di Bontang, Kalimantan Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com