JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menilai program tol laut selama ini belum efektif dan efisien.
Itu dikatakan karena beberapa rute dalam program tersebut sudah dilewati oleh perusahaan swasta.
"Beberapa lintasan ada rival dengan swasta, oleh karenanya rivalitas itu akan kita hilangkan," ujar budi di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (8/9/2016).
Dia mencontohkan pada jalur tol laut Jakarta-Ujung Pandang-Papua. Menurut dia, pada jalur tersebut harusnya kapal tol laut hanya beroperasi pada rute Ujung pandang-Papua.
Karena, jalur Jakarta-Ujungpandang merupakan jalur komersial sehingga tidak diperlukan subsidi tarif kapal.
Maka dari itu, Budi bersama jajarannya akan mengevaluasi program to laut. Ini dilakukan agar program tersebut menjadi efisien.
"Dengan evaluasi, maka kita akan dapatkan jalur yang lebih efisien dan tepat guna. Saya juga minta Pelindo I, II, III, dan IV ikut membantu sukseskan program ini," pungkas dia.
Sekadar Informasi, tol laut merupakan program yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo.
Program ini bertujuan untuk menghubungkan pelabuhan-pelabuhan secara rutin. Dengan demikian akan tercipta kelancaran distribusi barang hingga ke pelosok.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.