BENGKULU, KOMPAS.com - Dalam waktu dekat Provinsi Bengkulu akan memiliki kantor perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI). Tujuannya, yakni untuk melakukan edukasi terkait investasi pasar modal.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jambi, Gusti Ngurah Putra Sandiana. "Saat ini masih dalam proses mencari tempat pembuatan gedung," kata Gusti di Bengkulu, Senin (19/9/2016).
Untuk wilayah Sumatera, saat ini terdapat dua provinsi yang belum memiliki kantor BEI perwakilan yakni di Bengkulu dan di Pangkal Pinang. Sejauh ini di Indonesia BEI telah memiliki 20 kantor cabang di berbagai provinsi.
Menurut Gusti, dengan adanya kantor BEI di masing-masing wilayah diharapkan akan meningkatkan animo masyarakat untuk berinvestasi di pasar saham.
Di Bengkulu, animo masyarakat berinvestasi di pasar saham dan bursa efek terbilang rendah. Hingga saat ini baru terdapat 748 rekening efek yang berasal dari Bengkulu. Sedangkan nilai transaksi baru mencapai Rp 25 miliar per bulan.
Sedangkan secara nasional, saat ini baru terdapat 500.000 rekening efek yang aktif berinvestasi di pasar saham. Padahal, jumlah masyarakat Indonesia mencapai 300 juta jiwa.
"Edukasi mengenai pasar saham harus dilakukan terus hingga masyarakat menjadi bersahabat dengan pasar saham," demikian pungkas Gusti.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.