Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT INKA Target Kuasai Pasar Asia Selatan dan Afrika

Kompas.com - 22/09/2016, 08:30 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

MADIUN, KOMPAS.com - PT Industri Kereta Api Indonesia (INKA) menargetkan untuk menguasai pasat Asia Selatan dan Afrika, setelah sukses memperluas pangsa pasar di wilayah ASEAN.

"Kami sudah membangun hubungan dengan Mesir, sehingga menjadi hak kami untuk mengembangkan produk ke sana,” ujar Direktur Keuangan dan SDM PT INKA, Muhammad Nur Sodiq, disela kegiatan pengiriman tiga gerbong KA ke Banglades, Rabu (21/9/2016) sore.

Sodiq mengungkapkan saat ini kawasan ASEAN semuanya sudah menggunakan produk PT INKA. Saat ini perusahaan juga mengikuti tender kereta diesel elektrik di Srilangka yang menjadi kompetensi PT INKA.

Kata Sodiq, meski PT INKA saaat ini orientasinya ekspor tetapi tidak melepas pasaran domestik. PT INKA tetap berusaha untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Permodalan

Sodiq mengatakan, pemerintah mendukung PT INKA dengan modal sekitar Rp 1 triliun. Tak hanya itu, pemerintah juga memberi dukungan dalam bentuk fasilitas kredit melalui Exim Bank.

Kredit tersebut digunakan untuk pendanaan proyek ekspor dengan bunga sangat murah sehingga PT INKA bisa berkompetisi.

“Lawan kami secara utama India dan China. Kami yakin bisa mengalahkan mereka karena pemerintah mendukung PT INKA dari sisi teknis dan dana,” kata dia.

Data PT INKA menunjukkan bahwa selama tiga tahun berturut-turut keuntungan PT INKA selalu. “Tidak mungkin kami kerjakan proyek rugi,” kata Sodiq.

Kompas TV Lagi Diperbaiki, Dua Gerbong KA Terbakar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usia Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usia Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com