BANDUNG, KOMPAS.com - PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk mulai tahun ini hingga 2019 akan menambah infrastruktur pipa gas bumi sepanjang 1.680 kilometer (km). Sampai saat ini, PGN telah membangun dan mengoperasikan 7.200 km pipa gas.
"Dengan panjang pipa transmisi dan distribusi gas bumi tersebut, PGN mengoperasikan lebih dari 78 persen pipa gas bumi hilir di seluruh Indonesia," ucap Sekretaris Perusahaan PGN Heri Yusuf di Bandung, Jawa Barat, Jumat (14/10/2016).
Heri mengatakan hingga 2019 mendatang, PGN akan membangun pipa tansmisi akses terbuka Duri-Dumai-Medan, Muara Bekari-Semarang, pipa distribusi Batam WNTS-Pemping, dan di wilayah lain.
Semuanya dibangun dengan investasi PGN sendiri tanpa mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara.
Dengan penambahan infrastruktur pipa tersebut, maka pada 2019 nanti panang pipa gas mencapai 8.656 km. Dengan panjang pipa ini, maka gas bumi yang dapat disalurkan mencapai 1.902 juta kaki kubik per hari (mmscfd).
"Dengan penyaluran sebesar itu, maka penghematan nasional mencapai Rp 88,03 triliun per tahun," imbuh Heri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.