Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditjen Pajak: Kalau Mau Diapakan, Kasih Kopi Sianida Saja...

Kompas.com - 22/11/2016, 15:43 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi belum mau banyak berkomentar terkait kasus tangkap tangan pejabat Ditjen Pajak oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Pukul 16.00 saja di KPK," ujar Ken usai menemui Menteri Keuangan Sri Mulyani di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Selasa (22/11/2016).

Ia mengaku akan datang langsung ke KPK terkait kasus yang kembali menerpa Ditjen Pajak di tengah pelaksanaan program pengampunan pajak atau tax amnesty.

Ken hanya berharap kasus tangkap tangan pejabat Ditjen Pajak tidak berpengaruh negatif terhadap program tax amnesty.

Meski begitu, ia sempat berkelakar terkait kasus tersebut. "Ya kalau mau (oknum pejabat itu) diapain, ya kasih kopi, dikasih sianida aja," kata Ken sembari tertawa sesaat sebelum masuk ke mobil dinasnya.

Menteri Keuangan Sri Mulyani juga jengkel dengan oknum pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang ditangkap tangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Padahal, ia mengaku sudah mengingatkan semua pejabat di bawah Kementerian Keuangan, termasuk Ditjen Pajak, untuk memerangi praktik korupsi dan menjaga nama baik institusi.

"Ini kan (kasus korupsi) ketamakan yang tidak terbatas," ujar Menkeu di Kompleks Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (22/11/2016).

Menurut perempuan yang kerap disapa Ani itu, pejabat Ditjen Pajak yang dikabarkan menerima suap dari pengusaha telah menghianati institusi Ditjen Pajak. Padahal, Ditjen Pajak sedang membangun kembali kepercayaan masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com