JAKARTA, KOMPAS.com - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) dan PT Len Industri (Persero) menandatangani kontrak perencanaan dan fasilitas operasi proyek pembangunan kereta api ringan atau Light Rapid Transit (LRT) Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, pada Jumat (25/11/2016).
Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama LEN Zakky Gamal Yasir, dan Kepala Divisi II Waskita Karya Tukijo, dan disaksikan oleh pajabat dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara dan Kementerian Perhubungan.
Ditemui lepas penandatangan, Zakky menuturkan, ini menjadi proyek LRT pertama LEN berskala nasional, yang dikerjakan dengan komitmen kuat.
"Proyek LRT Palembang ini cukup menantang. Jangan sampai ASEAN Games diundur gara-gara kita (tidak siap)," kata Zakky.
Adapun cakupan pekerjaan yang akan dilaksanakan LEN meliputi fasilitas operasi seperti sistem persinyalan, sistem telekomunikasi, substansi, power rail, OCC dan SCADA, trek, platform screen door, sistem permesinan.
"Nilai kontrak proyek ini Rp 2 triliun sudah termasuk PPN," kata Zakky.
Engineering manager LEN Linus Sijabat mengatakan, sinergi BUMN ini memberikan keuntungan bagi proyek. Pertama, lantaran dikerjakan oleh pihak lokal maka mobilitasnya lebih cepat.
"Kedua, kami lebih paham kultur. Soal perizinan, kami sudah paham. Semua lebih cepat kalau dikerjakan LEN. Karena kami satu-satuya BUMN yang mengerjakan fasilitas operasi," ucap Linus.
Direktur Utama Waskita Karya M Choliq berharap kerja sama dengan BUMN lain seperti LEN meningkat. Sebab, potensi proyek masih terbuka lebar.
Saat ini Waskita Karya baru mendapatkan mandat untuk menggarap proyek jalan tol sepanjang 1.150 kilometer hingga 2019 mendatang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.