Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin "Go Internasional", Kabupaten Semarang Rintis Klaster Desa Buah

Kompas.com - 05/12/2016, 05:15 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

Selain penelitian dan pelatihan bagi petani pembudidaya tanaman buah lokal, upaya lainnya untuk mengangkat buah lokal agar lebih bernilai jual tinggi adalah dengan menciptakan jaringan pemasaran buah lokal unggulan.

Dengan demikian pasar buah lokal akan menggeliat dan para petani dapat menikmati harga jual buah secara kompetitif.

"Probem kami selama ini sebenarnya bukan kita tidak punya buah lokal yang bagus, (tapi) kami tidak pernah membuat buah lokal yang bagus. Kalau buah lokal bisa kami angkat, maka buah lokal akan menjadi raja di negerinya sendiri," pungkasnya.

Dalam kesempatan itu Bupati Semarang Mundjirin mengungkapkan sangat berterimakasih kepada Instiper Yogyakarta yang bertekad menjadikan buah lokal merajai pasar buah dalam negeri.

Instiper tidak hanya memberikan bibit buah lokal, melainkan juga menyiapkan "laboratorium" bagi pengembangan buah lokal di kawasana Lemahireng Bawen.

"Saya terima kasih sekali, atas nama pemerintah maupun masyarakat kepada Instiper. Karena (SEAT) ternyata bukan hanya untuk kepentingan mahasiswa saja, tapi peduli kepada masyarakat," kata Mundjirin.

Pihaknya berharap melalui klaster desa buah yang akan ditindaklanjuti dengan MOU untuk masterplan klaster desa buah secara umum di Kabupaten Semarang, kedepan kawasan Bawen benar-benar akan menjadi sentra perdagangan buah lokal unggul yang besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com