Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI dan idEA Gelar "Briliant idEA Market" di Jakarta

Kompas.com - 13/12/2016, 19:35 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk bersama Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) akan menggelar Brilliant idEA Market dengan melibatkan 121 ecommerce mulai dari 16 hingga 18 Desember 2016 di Senayan City, Jakarta Selatan.

Acara ini dilakukan dalam rangka memperingati HUT BRI ke-121 dan juga acara transaksi belanja langsung oleh penjual (ecommerce) kepada konsumen yang disebut "online to offline".

"Bisnis e-commerce yang semakin berkembang memberikan kesempatan yang besar kepada berbagai pihak terkait untuk dapat berpartisipasi aktif dan memberikan kontribusi terbaiknya bagi kemajuan dunia bisnis digital di Indonesia," ungkap Direktur Consumer BRI, Sis Apik Wijayanto di Jakarta, Selasa (13/12/2016).

Menurut Sis, dengan dukungan BRI, pihaknya menargetkan, BRI kedepan akan menjadi mitra para pelaku e-commerce. Dengan itu BRI akan meningkatkan layanan e-Pay.

Ketua Umum idEA, Aulia Marinto mengatakan, idEA Market tahun ini menjadi langkah konkret idEA dan BRI untuk memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai program pemerintah yang mengedepankan cash less society.

"idEA berharap, untuk ke depannya akan lebih banyak pihak yang melakukan hal serupa, edukasi dan sosialisasi," ungkap Aulia.

Dalam pelaksanaan Briliant idEA Market, keseluruhan transaksi akan didukung sepenuhnya oleh Bank BRI dengan memberikan pengalaman bertransaksi secara digital melalui alat pembayaran online BRI.

"Pembayaran dengan alat pembayaran online BRI diantaranya e-Pay, Pay by QR Code, Kartu Kredit dan BRIVA Online. Ini bagian dari mengembangkan cash less society. Masyarakat lebih banyak disediakan transaksi online ataupun tanpa cash," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Whats New
Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Whats New
HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

Whats New
PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

Whats New
Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Whats New
Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Whats New
Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Whats New
Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Whats New
Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Earn Smart
Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Whats New
KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com