Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menperin Tawarkan Investor Qatar Menanamkan Modal pada Industri Maritim Indonesia

Kompas.com - 15/12/2016, 20:19 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menawarkan kepada para investor Qatar untuk menanamkan modal pada sektor industri kemaritiman Indonesua.

"Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar menjadi poros maritim dunia. Untuk itu diperlukan pengembangan industri perkapalan serta perikanan,” kata Airlangga dalam keterangan resmi kepada Kompas.com, Kamis (15/12/2016).

Menperin menjelaskan, Qatar merupakan salah satu investor terbesar di Indonesia di berbagai sektor, antara lain industri telekomunikasi, perbankan, dan ritel.

"Dalam lima tahun terakhir ini, tercatat perdagangan Indonesia dan Qatar mengalami peningkatan rata-rata 3,87 persen,” ungkapnya.

Pada tahun 2011, total perdagangan kedua negara mencapai 683 juta dollar AS dan meningkat menjadi 828 juta dollar AS hingga September 2016.

“Karena kedua negara memiliki produk-produk yang komplementer, kami percaya perdagangan Indonesia dan Qatar dapat ditingkatkan lagi,” tutur Airlangga.

Menurutnya, kemitraan Indonesia-Qatar semakin erat sejak dibukanya hubungan diplomatik pada tahun 1976.

“Selama 40 tahun ini, hubungan kedua negara dipersatukan oleh nilai-nilai Islam yang mengedepankan hubungan persaudaraan dan saling membantu demi kemaslahatan bersama,” ujarnya.

Airlangga juga menyampaikan, Pemerintah Indonesia tengah gencar membuka peluang investasi baik dari dalam maupun luar negeri melalui penciptaan iklim usaha yang kondusif serta telah menerbitkan 14 paket kebijakan ekonomi untuk memudahkan berbisnis di Indonesia.

“Dari implementasi berbagai kebijakan dan deregulasi, ekonomi Indonesia tumbuh semakin stabil," tegasnya.

Sementara itu, Duta Besar Qatar untuk Indonesia Ahmad Bin Jassim Mohammed Ali Al-Hamar mengharapkan agar Pemerintah Indonesia mampu memberikan jaminan investasi kepada investor Qatar baik itu mengenai kepastian hukum maupun ketersediaan infrastruktur.

"Saya ditugaskan untuk terus mempererat hubungan Indonesia dengan Qatar. Salah satu visi prioritas saya adalah meningkatkan hubungan ekonomi dan investasi kedua negara," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com