Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank DKI Incar Penyaluran Kredit di Kawasan Industri Pulogadung

Kompas.com - 21/12/2016, 11:00 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tingkatkan intermediasi perbankan, PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) DKI Jakarta incar tenant yang dikelola oleh PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) untuk pemasaran produk dan layanannya.

Direktur Bisnis Bank DKI, Antonius Widodo mengatakan, penempatan kantor layanan Bank DKI di wilayah Kawasan Industri Pulogadung merupakan perwujudan dari kesepakatan bersama antara PT Bank DKI dengan PT JIEP pada November 2015 lalu.

"Kehadiran Bank DKI di PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung merupakan perwujudan sinergi BUMD yang saling menguntungkan‎," kata Antonius dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas.com, Rabu (21/12/2016).

Adapun sejumlah bisnis yang diincar oleh Bank DKI, seperti penataan sistem keuangan yang lebih aman, dan nyaman melalui Cash Management System dan Virtual Account Bank DKI untuk pembayaran sewa lahan dan tagihan sewa tenant-tenant, sistem e-gate dengan pembayaran melalui JakCard Bank DKI, serta payroll management.

Bank DKI, menurut dia, juga berencana untuk menangkap potensi penyaluran kredit pembangunan proyek PT JIEP serta berbagai fasilitas produk pembiayaan seperti KPR dan kredit multi guna untuk karyawan PT JIEP dan tenant-tenant.

"Kehadiran Bank DKI di PT JIEP ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kepada PT JIEP serta memberikan added value PT JIEP dan tenant-tenant," terang Antonius.

Dengan diresmikannya Kantor Kas JIEP Pulogadung, maka Bank DKI secara keseluruhan telah memiliki 269 kantor layanan yang terdiri dari 33 kantor Cabang konvensional, 3 cabang syariah, 61 cabang pembantu, 12 cabang pembantu syariah, 94 kantor kas konvensional, 6 kantor kas syariah, 46 payment point dan 14 kantor fungsional.

Sekadar informasi, JIEP memiliki usaha penyewaan lahan lebih kurang 500 hektar (ha), serta disewakan baik itu untuk lahan pabrik, gudang dan kantor oleh perusahaan dari berbagai sektor industri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Whats New
KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

Whats New
Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

Whats New
RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

Whats New
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com