Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Hari Ini Mencoba Penguatan

Kompas.com - 22/12/2016, 08:18 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini Kamis (22/12/2016) akan bergerak cenderung variatif mencoba kembali penguatan. Arah IHSG diharapkan berbalik arah setelah terpuruk cukup dalam kemarin.

Pergerakan IHSG diperkirakan akan berada di rentang 5.100-5.715.

"Saham-saham yang dapat diperhatikan diantaranya ANTM, ASII, GGRM, dan INAF," kata analis dari Reliance Securities, Lanjar Nafi, Kamis.

Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup terpuruk cukup dalam 51,08 poin sebesar 0,99 persen di level 5.111,39. 

Pelemahan terjadi pada mayoritas indeks sektoral kecuali sektor aneka industri. Di sektor aneka industri, harga saham ASII melonjak 2 persen setelah membukukan pertumbuhan 36 persen dari penjualan mobilnya.

"Investor domestik melihat kekhawatiran pada sentimen global di saat minimnya sentimen dalam negeri meskipun investor asing mulai kembali melakukan pembelian dengan catatan net buy sebesar Rp 151,61 miliar," kata Lanjar.

Bursa Global

Bursa Asia ditutup variatif di mana tekanan aksi jual kali ini terjadi di indeks saham Jepang di saat harga minyak kembali melonjak hingga diatas 50 dollar AS per barel setelah data stok persediaan minyak di AS menurun.

Sedangkan saham China mayoritas rebound dari terendahnya dalam enam minggu terakhir. Sementara itu, bursa Eropa dibuka sedikit berubah pada zona negatif pasca ditutup di level tertinggi sejak awal tahun.

Membaiknya data pertumbuhan ekonomi dan industri di kawasan Eropa serta surplusnya neraca pembayaran di Eropa menjadi triger optimisme pasar hingga mampu mencapai level tertingginya sejak awal tahun.

"Sentimen selanjutnya di hari Kamis akan dibanjiri oleh data ekonomi dari AS diantaranya tingkat kemampuan konsumen, data pengangguran dan PDB yang akan menjadi bukti pemulihan ekonomi dan kelayakan ekonomi menghadapi kenaikan biaya pinjaman," kata Lanjar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com