Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Trump, Saham Toyota Anjlok

Kompas.com - 06/01/2017, 13:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Saham raksasa otomotif Jepang Toyota Motor anjlok pada perdagangan di bursa saham Tokyo, Jumat (6//2017).

Penyebabnya adalah presiden terpilih AS Donald Trump dalam cuitan pada akun Twitter pribadinya mengancam bakal mengenakan biaya yang tinggi jika Toyota memproduksi mobil Corolla untuk pasar AS di pabrik di Meksiko.

Mengutip CNBC, saham Toyota ambrol 3,1 persen ke level 6.830 yen pada sesi awal perdagagan. Saham produsen mobil lainnya juga rontok, seperti Honda Motor melemah 2,4 persen dan Nissan Motor melemah 2 persen.

Secara keseluruhan, indeks Topix merosot 0,7 persen. Menguatnya nilai tukar yen terhadap dollar AS juga diprediksi bakal memberatkan saham produsen-produsen otomotif.

Menyusul cuitan Trump, saham Toyota yang tercatat dalam bursa saham AS juga melemah 0,7 persen. Saham Toyota menyentuh level 120,32 dollar AS.

Merespon cuitan Trump, Toyota dalam pernyataannya menyatakan bahwa pabrik baru di Meksiko tidak akan memangkas serapan tenaga kerja di AS.

Toyota pun menyatakan menantikan kerja sama dengan pemerintahan Trump guna memberikan kepentingan terbaik bagi konsumen maupun industri otomotif.

Ancaman Trump terhadap rencana pabrik baru Toyota di Meksiko bukan yang pertama kali bagi industri otomotif.

Sebelumnya, Trump juga memberi ultimatum kepada General Motors agar produksi Chevy Cruze dilakukan di AS atau dikenakan pajak perbatasan dengan besaran yang tinggi.

Trump juga menekan Ford tentang rencana pabrik di Meksiko. Dua hari berselang, Ford mengumumkan pembatalan rencana pembangunan pabrik di Meksiko, namun bersikeras bahwa Trump bukan faktor utama keputusan itu.

Pada Selasa (3/1/2017), Toyota mengumumkan bahwa telah memulai pemindahan ratusan pekerjaan dari kantor pusatnya di utara negara bagian Kentucky sebagai bagian dari konsolidasi bisnis di AS.

Kompas TV Usai Diancam Trump, Ford Batalkan Investasi di Meksiko
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kewajiban Sertifikat Halal bagi UMKM Ditunda hingga 2026

Kewajiban Sertifikat Halal bagi UMKM Ditunda hingga 2026

Whats New
BW Digital dan Anak Usaha Telkom Bangun Sistem Komunikasi Kabel Laut Hubungkan Australia, RI, Singapura

BW Digital dan Anak Usaha Telkom Bangun Sistem Komunikasi Kabel Laut Hubungkan Australia, RI, Singapura

Whats New
Garuda Indonesia Hentikan Sementara Operasional Pesawat yang Alami Insiden Mesin Terbakar

Garuda Indonesia Hentikan Sementara Operasional Pesawat yang Alami Insiden Mesin Terbakar

Whats New
IHSG Diperkirakan Akan Melemah, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Akan Melemah, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Ditopang Data Inflasi AS, Wall Street Berakhir di Zona Hijau

Ditopang Data Inflasi AS, Wall Street Berakhir di Zona Hijau

Whats New
Masih Terkendali, Inflasi AS Bulan April Turun Jadi 3,4 Persen

Masih Terkendali, Inflasi AS Bulan April Turun Jadi 3,4 Persen

Whats New
Fitch Ratings Proyeksi Defisit Anggaran Pemerintahan Prabowo-Gibran Melebar Dekati 3 Persen

Fitch Ratings Proyeksi Defisit Anggaran Pemerintahan Prabowo-Gibran Melebar Dekati 3 Persen

Whats New
RI Raup Rp 14,8 Triliun dari Ekspor Tuna, Pemerintah Harus Jaga Populasinya

RI Raup Rp 14,8 Triliun dari Ekspor Tuna, Pemerintah Harus Jaga Populasinya

Whats New
OJK Sebut Porsi Pembiayaan Kendaraan Listrik Baru 0,01 Persen

OJK Sebut Porsi Pembiayaan Kendaraan Listrik Baru 0,01 Persen

Whats New
Rencana Merger XL Axiata dan Smartfren Masuk Tahap Evaluasi Awal

Rencana Merger XL Axiata dan Smartfren Masuk Tahap Evaluasi Awal

Whats New
[POPULER MONEY] 2.650 Pekerja Pabrik di Jabar Kena PHK dalam 3 Bulan Terakhir | Percikan Api Bikin Penerbangan Haji Kloter 5 Makassar Balik ke Bandara

[POPULER MONEY] 2.650 Pekerja Pabrik di Jabar Kena PHK dalam 3 Bulan Terakhir | Percikan Api Bikin Penerbangan Haji Kloter 5 Makassar Balik ke Bandara

Whats New
Mesin Pesawat Garuda Terbakar Usai 'Take Off', Kemenhub Lakukan Inspeksi Khusus

Mesin Pesawat Garuda Terbakar Usai "Take Off", Kemenhub Lakukan Inspeksi Khusus

Whats New
Apa Itu Saham Syariah? Simak Pengertian dan Karakteristiknya

Apa Itu Saham Syariah? Simak Pengertian dan Karakteristiknya

Earn Smart
Simak 3 Tips Melunasi Pinjaman Online secara Efektif

Simak 3 Tips Melunasi Pinjaman Online secara Efektif

Whats New
Cara Migrasi PLN Pascabayar ke Prabayar lewat Aplikasi

Cara Migrasi PLN Pascabayar ke Prabayar lewat Aplikasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com