Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maskapai Diminta Periksa Kargo Sebelum Keberangkatan Pesawat

Kompas.com - 20/01/2017, 07:12 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meminta maskapai penerbangan nasional maupun asing untuk melakukan pengecekan terhadap kargo yang akan diangkut oleh pesawat.

Hal itu diungkapkan guna menyikapi kejadian di Bandara Sam Ratulangi Manado beberapa hari lalu. Saat itu seorang porter menemukan barang mencurigakan di dalam kompartemen bagasi pesawat Lion Air JT-777 tujuan Makassar dan Jakarta.

"Barang-barang yang mencurigakan dan berbahaya yang bisa menjadi hazard negatif dalam penerbangan harus ditangkal masuk pesawat. Hal ini menyangkut keamanan dan keselamatan penerbangan," ujar Kepala Bagian Kerjasama dan Humas Ditjen Perhubungan Udara Agoes Soebagio dalam keterangan tertulis, Jakarta, Kamis (19/1/2017).

Agoes menuturkan, dengan pemeriksaan yang ketat, diharapkan tidak ada barang yang mencurigakan dan berbahaya yang masuk pesawat. Sehingga, tidak meresahkan penumpang dan tidak mengganggu keamanan dan keselamatan penerbangan. 

Sebelumnya seorang porter bernama Risky Doodoh menemukan sebuah kardus yang mengeluarkan bunyi seperti alarm. Risky menemukan dus tersebut saat sedang loading bagasi ke dalam pesawat bersama dua temannya. 

Risky kemudian  mencari sumber suara dan menemukan sebuah dos yang mengeluarkan bunyi tersebut lalu melaporkannya kepada security Lion Air bernama Steve Rompis.

Steve kemudian membawa dus tersebut ke bagian X-Ray ruangan keberangkatan bandara dan diperiksa bersama Aviation Security bandara. Namun, pihak avsec tidak bisa memastikan apa isi dari dus tersebut sehingga melaporkannya kepada Kepolisian Kawasan Bandara.

Kepolisian bandara kemudian memanggil unit Jibom Brimobda Polda Sulut. Pada pukul 15.20 WITA Tim Jibom Brimobda Polda Sulut yang dipimpin oleh Dan Tim Jibom AKP Stenly Lungkang tiba di Bandara Sam Ratulangi.

Tim Jibom kemudian langsung mengamankan TKP serta melakukan olah TKP. Ciri-ciri barang yang mencurigakan tersebut yaitu sebuah kardus dibungkus plastik warna kuning tertulis HARRY. Ukuran kardus sekitar 30×40 cm. No label bagasi JT. 579062 An. HARRY SUPRIJATNA. 

Kemudian, seorang penumpang pesawat Lion JT 777 dari bandara Sam Ratulangi, Manado, Supratna Ari diamankan security saat mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, pukul 17.30 wita, Kamis (19/1/2017).

Communication Head and Legal Section Angaksa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Turah Ajiari mengatakan, Supratna Ari diamankan berdasarkan informasi dugaan adanya bom di Sam Ratulangi, Manado.

"Saat mendarat di Bandara Sultan Hasanudin, Makasar dari Manado, Supratna Ari diamankan oleh petugas Lion Air dibantu oleh Petugas Avsec Angkasa Pura I," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com