Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementan: Harga Beras di Indonesia Relatif Murah Dibandingkan Negara Lain

Kompas.com - 25/01/2017, 22:00 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pertanian (Kementan) Hari Priyono mengatakan, pihaknya telah melakukan penelitian terkait harga beras di beberapa negara dan hasilnya harga beras di Indonesia relatif lebih murah. Adapun negara-negara yang dilakukan penelitian di antaranya Vietnam, Thailand, India, Jepang, dan Korea.

"Beberapa pengamat menyebutkan harga beras kita paling mahal, tapi secara objektif kita melakukan penelitian di beberapa negara dan harga beras di pasar mereka tidak selalu lebih rendah dari beras kita," ujar Hari kepada Kompas.com, Rabu (25/1/2017).

Menurutnya, jika harga beras seperti di Thailand lebih murah, itu karena ada program subsidi dari pemerintah Thailand.

Dia menambahkan, jika pasokan beras berlebih, Thailand juga melakukan ekspor beras dengan harga yang relatif rendah

Hari menegaskan, untuk saat ini perkembangan harga beras di Indonesia cukup stabil dengan kebijakan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) sebesar Rp 7.300 per kilogram.

"Harga beras kita relatif stabil, bahkan HPP kita untuk beras medium Rp 7.300 dan sekarang harga di petani dan tingkat pasar relatif lebih tinggi sedikit di atas HPP. Dengan harga yang seperti itu, petani mempunyai keuntungan pendapatan," tegas Hari.

Hari menambahkan, sebagai negara kepulauan, tidak menutup kemungkinan ada perbedaan harga beras di berbagai wilayah di Indonesia. "Varian-varian harga di beberapa daerah itu ditentukan oleh biaya transportasi dan rantai tata niaga. Kalau ada rantai tata niaga, sudah tentu para pelaku di aspek pemasaran dan di hilir mengambil margin (keuntungan) juga," tutur Hari.

Menurutnya, faktor transportasi menjadi hal paling utama yang mempengaruhi harga beras. "Perlu kita pahami bahwa Indonesia negara kepulauan, sehingga faktor transportasi menyebabkan harga di beberapa daerah sangat bervariasi," jelas Hari.

Harga beras kategori medium pada Rabu (25/1/2017) di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, adalah Rp 13.500 per kilogram (kg), sementara harga terendah Rp 6.800 per kg, sehingga harga rata-rata beras sekitar Rp 10.150 per kg. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com