Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Alihkan 34 Penerbangan PP Tujuan Yogyakarta ke Bandara Solo

Kompas.com - 02/02/2017, 11:44 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan plat merah Garuda Indonesia mengalihkan seluruh penerbangan tujuan Yogyakarta melalui Solo.

Hal ini dilakukan menyusul masih berlangsungnya penutupan landasan pacu atau runway di Bandara Adisutjipto Yogyakarta. 

"Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi," ujar VP Corporate Communication Garuda Indonesia Benny S Butarbutar dalam keterangan tertulis, Jakarta, Kamis (2/2/2017).

Benny mengatakan, untuk penanganan lebih lanjut, seluruh penerbangan Garuda Indonesia tujuan Yogyakarta sebanyak 34 penerbangan (pp)  dialihkan ke Bandara Adi Sumarmo Solo.

Adapun penerbangan yang dialihkan antara lain, Jakarta - Yogyakarta pp (sembilan kali penerbangan), Denpasar - Yogyakarta pp (tiga penerbangan), Makassar - Yogyakarta pp (dua penerbangan), Balikpapan - Yogyakarta (satu kali penerbangan) dan Surabaya - Yogyakarta (1 kali penerbangan).

Benny menuturkan, maskapai juga menyiapkan sarana transportasi berupa bus yang saat ini telah siaga di Bandara Adisumarmo Solo untuk mengangkut penumpang menuju Yogyakarta.

Terkait evakuasi pesawat, Benny menjelaskan bahwa  proses evakuasi pesawat sampai saat ini masih terus dilakukan oleh Garuda Indonesia. 

Garuda Indonesia bekerja sama dengan petugas gabungan Banndara Adisutjipto mulai dari otoritas bandara hingga pihak TNI AU guna mempercepat proses evakuasi pesawat tersebut. 

Menurut Benny, pihak Garuda Indonesia terus berusaha semaksimal mungkin untuk dapat segera mengevakuasi pesawat jenis Boeing 737 - 800 NG tersebut melalui berbagai upaya. 

Salah satunya yakni evakuasi dengan menggunakan air baloon yang khusus didatangkan dari Jakarta guna mengangkat setiap sisi badan pesawat agar memudahkan mengangkat roda pesawat.

Setelah itu melapisi tanah yang basah atau lembek dengan pasir batu dan plat baja supaya membentuk jalan untuk pesawat bisa ditarik ke areal parkir.

Tim gabungan dari Jakarta yang terdiri dari GMF (PT Garuda Maintenance Facility AeroAsia atau PT GMF AeroAsia) dan KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) telah didatangkan untuk dapat membantu memaksimalkan proses evakuasi pesawat tersebut.

"Kami targetkan proses evakuasi pesawat akan selesai pada siang hari ini," tandas Benny. 

(Baca: Pesawat Garuda Indonesia Tergilincir di Bandara Adisutjipto Yogyakarta)

Cuaca Yogyakarta

Sebelumnya, pesawat Garuda Indonesia dengan penerbangan GA 258  jurusan Jakarta-Yogyakarta tergelincir di Bandara Adisutjipto Yogyakarta pada Rabu (1/2/2017).  V

Pesawat tergelincir akibat hujan deras yang melanda daerah sekitar Bandara Adisutjipto Yogyakarta.

Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 19.42 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Semua penumpang telah berhasil dievakuasi. 

Kompas TV Menhub Apresiasi Pramugari Penggendong Nenek

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com