Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sektor Infrastruktur Masih Seksi, Saham JSMR Layak Dikoleksi

Kompas.com - 16/02/2017, 08:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Fokus pemerintah untuk menggenjot pembangunan infrastruktur membuat saham-saham infrastruktur masih menarik untuk dikoleksi. Demikian pula dengan saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR).

Laporan keuangan Jasa Marga pada 2016 juga bagus, dengan pertumbuhan total pendapatan 69 persen menjadi Rp 16,6 triliun dari Rp 9,84 triliun di tahun sebelumnya. Adapun laba bersih Jasa Marga juga naik 36 persen menjadi Rp 1,80 triliun dari sebelumnya Rp 1,31 triliun.

Analis First Asia Capital David Sutyanto mengatakan kenaikan pendapatan ini ditopang kenaikan tarif tol serta kenaikan volume kendaraan di tol.

Dia beranggapan, pada tahun ini JSMR masih bisa tumbuh sebab ada beberapa jalan tol yang akan beroprasi pada tahun ini.

"Tahun ini perseroan secara bertahap akan mengoprasikan 235 kilometer jalan tol baru ditahun ini,” kata David, Rabu (15/2/2017).

Diperkirakan ada enam ruas tol JSMR yang akan beroperasi. Yakni ruas tol Bawean – Salatiga 17,5 kilometer, di Sepanjang - Krian 15,5 kilomenter, di Gempol – Pasuruan 20,5 kilometer, di Perbarakan – Sei Rampah 41,69 kilometer, di Solo – Ngawi 90,25 kilometer, serta di Ngawi – Kertosono 49,51 kilometer.

Untuk jangka panjang, JSMR juga tengah menggarap 17 proyek strategis mencapai 751,6 kilometer di Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan dan Sulawesi. Proyek jangka panjang ini akan dibangun dalam beberapa tahun kedepan.

Selain itu JSMR juga memiliki hak konsesi untuk beberapa ruas tol. Seluruh konsesi tol milik JSMR itu akan berakhir diatas 2044, sehingga untuk keberlangsungan JSMR masih terjaga untuk jangka panjang.

Diperkirakan pada 2017 ini pendapatan jalan tol JSMR bisa naik 9,9 persen mencapai Rp 9,71 triliun dari Rp 8,83 triliun. Dengan laba bersih naik mencapai 5,4 persen menjadi Rp 1,90 triliun dari Rp 1,80 triliun di 2016 kemarin.

Dengan demikian, valuasi untuk JSMR dengan pertumbuhan yang moderat mengikuti kenaikan tarif tol saat ini, bisa mencapai target harga Rp 5.700 per saham.

David merekomendasikan "buy" dengan asumsi konservatif dari perhitungan pendapatan jalan tol dan lainya.

Pada perdagangan saham Selasa (14/2/2017) saham JSMR tercatat turun 10 poin atau turun 0,21 persen ke level 4.780. (Emir Yanwardhana)

Kompas TV Jasa Marga Siapkan Pasukan Pengaman Arus Mudik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber KONTAN


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com