Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarif Listrik Akan Sebabkan Inflasi DKI Jakarta Terus Menanjak

Kompas.com - 02/03/2017, 06:50 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) DKI Jakarta melaporkan inflasi indeks harga konsumen (IHK) Ibukota pada Februari 2017 mencapai 0,33 persen secara bulanan (mtm).

Angka ini lebih tinggi dibandingkan inflasi nasional yang mencapai 0,23 persen (mtm). Inflasi DKI Jakarta pada Februari 2017 lebih rendah dari inflasi Januari 2017 sebesar 0,99 persen (mtm) akibat adanya kenaikan tarif listrik. Namun, inflasi DKI Jakarta pada Februari 2017 lebih rendah dari rata-rata inflasi Februari tiga tahun sebelumnya, yakni 0,22 persen (mtm).

"Hal ini disebabkan adanya kenaikan harga emas perhiasan, kenaikan harga beberapa komoditas bumbu-bumbuan seperti bawang merah dan cabai rawit akibat hujan berkepanjangan, serta dampak lanjutan penyesuaian tarif listrik 900 VA," kata Kepala KPw BI DKI Jakarta Doni P Joewono dalam pernyataan resmi, Rabu (1/3/2017).

Turunnya inflasi DKI Jakarta pada Februari 2017 tertahan komponen harga yang diatur pemerintah atau administered prices. Ini terkait dampak lanjutan kebijakan pemerintah mencabut subsidi listrik pelanggan 900 VA.

Doni mengungkapkan, penyesuaian tarif listrik yang dilakukan pada Januari 2017 masih berdampak pada pengguna listrik pascabayar di bulan Februari 2017. Sehingga, tarif listrik tercatat mengalami kenaikan sebesar 0,87 persen (mtm).

Memerhatikan berbagai kebijakan pemerintah pada komoditas terkait energi, perkembangan harga-harga dan pantauan terhadap beberapa komoditas di pasar-pasar di Jakarta hingga Februari 2017, inflasi DKI Jakarta pada Maret 2017 diperkirakan akan meningkat kembali.

"Terutama akibat penyesuaian tarif listrik 900VA yang akan kembali dilakukan pada Maret 2017," tutur Doni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com