Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciptakan Suasana Positif, BTPN Hadirkan Ruang Pameran Seni

Kompas.com - 09/03/2017, 18:16 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk menghadirkan LATAR, ruang seni pada Kantor Cabang BTPN Sinaya yang terletak di Menara BTPN Jakarta. LATAR berfungsi untuk menampilkan karya seni dari para seniman Tanah Air.

Nasabah BTPN Sinaya berasal dari segmen atas alias affluent. Selain menjadi tempat menikmati karya seni, nasabah juga dapat memanfaatkan LATAR sebagai ruang bersosialisasi.

“LATAR memiliki arti sebagai halaman depan BTPN yang berfungsi sebagai ruang bertemu, berkumpul, dan berinteraksi bagi para nasabah. Sebagai ruang seni pada kantor cabang kami, LATAR diharapkan menciptakan suasana positif bagi nasabah yang melakukan aktivitas perbankan,” kata Direktur BTPN Anika Faisal dalam pernyataan resmi di Jakarta, Kamis (9/3/2017).

Pada peluncuran ini, LATAR menghadirkan karya seni instalasi dari seniman Heri Dono. Publik dapat menikmati karya seni dari Heri Dono di BTPN Sinaya cabang Menara BTPN selama periode 10 Maret 2017 hingga 10 Mei 2017.

Secara periodik, LATAR akan menghadirkan karya-karya dari seniman lain. Karya seni yang dipamerkan tidak terbatas pada disiplin seni rupa, tetapi juga mencakup fotografi, desain, seni kriya, lukis, dan berbagai karya seni lain.

Melalui BTPN Sinaya, BTPN menawarkan kesempatan kepada seluruh penabung dan deposan untuk berbagi dan berinteraksi langsung dengan nasabah mass market melalui program Sahabat Daya.

“Sahabat Daya adalah program yang mengajak seluruh stakeholder BTPN untuk berpartisipasi langsung dalam memberdayakan mass market. Melalui program ini, kita bisa berbagi pengetahuan dan memberikan inspirasi serta berinteraksi langsung dengan nasabah mass market,” ungkap Anika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Whats New
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Whats New
Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com