Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Getirnya Perjuangan Risna Hasanuddin Bantu Perempuan Arfak di Tanah Papua

Kompas.com - 20/03/2017, 19:00 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

Risna memutuskan untuk membantu masyarakat sekitar pembuat Noken melakukan pemasaran melalui jejaring sosialnya.

Tak butuh waktu beberapa lama, Risna pun mendapatkan order pertamanya dari Manado sebanyak 10 buah Noken. Adapun harga Noken yang dijual Risna memiliki harga yang beragam, mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 500.000 per buah tergantung dari motif dan besarannya.

Keuntungan yang didapatkan Risna tak seluruhnya dinikmati oleh Risna, selain Noken tersebut adalah buatan masyarakat setempat, Risna kemudian membagi keuntungan yang didapatkannya kepada ibu-ibu para pengrajin Noken.

"Tas itu kita jual, untungnya kita kumpulkan untuk membuat tempat sampah di daerah situ. Dari Noken itu juga alhamdulillah bisa menghidupi masyarakat sana," tutur Risna.

Melihat potensi yang dimiliki Risna dalam membangun Papua, PT Astra International Tbk melalui program Semangat Astra Terpadu Untuk (SATU) Indonesia Awards (SIA) menjaring Risna sebagai anak muda Indonesia yang kreatif dan mampu memberdayakan serta menggerakan masyarakat daerah setempat.

Risna menerima apresiasi SIA dalam bentuk uang tunai sebesar Rp 55 juta. Adapun uang yang didapatkan Risna, akan digunakannya untuk meningkatkan fasilitas pembelajaran dimana dirinya mengajari ke 30 ibu-ibu di kampung Kobrey, Manokwari Selatan.

"Uangnya untuk mengembangkan media pembelajaran, dengan uang itu saya manfaatkan semaksimal mungkin," imbuh Risna.

Dengan terpilihnya Risna sebagai penerima apresiasi SIA, Risna pun kini tergabung dalam program SIA.

Risna berharap, melalui program tersebut dirinya bisa semakin banyak membuka pikiran dan kesempatan, serta semakin banyak anak Papua asli yang memberikan manfaat banyak bagi sesama masyarakat Papua.

"Setiap hari saya berjalan dari rumah ke rumah dengan harapan bisa memberikan pembelajaran ke masyarakat disana," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com