JAKARTA, KOMPAS.com - Mungkin Anda sudah sering mendengar bila satu-satunya cara melawan inflasi atau penurunan nilai uang adalah dengan berinvestasi. Investasi berarti Anda menempatkan dana di sebuah instrumen yang berpeluang tumbuh melampaui laju inflasi.
Misalnya, di produk investasi keuangan seperti saham, reksa dana, obligasi, emas logam mulia atau berinvestasi di sektor riil seperti menjadi pemegang saham sebuah usaha minimarket, dan lain sebagainya.
Nah, bila saat ini Anda terbilang newbie atawa pemula yang ingin mulai berinvestasi, mungkin kerap galau memilih, produk investasi apa yang tepat untuk menjadi wahana membiakkan uang?
Banyak pakar investasi atau konsultan keuangan yang merekomendasikan reksa dana atau emas sebagai wahana investasi yang tepat bagi investor pemula.
Tapi jika dipilih lagi, mana yang lebih diprioritaskan di antara emas dan reksadana sebagai pilihan investasi si investor pemula? Mari melihat beberapa hal berikut ini:
1. Reksa dana
Reksa dana merupakan produk mutual fund atau kontrak investasi kolektif yang dikelola oleh manajer investasi. Investor membeli unit penyertaan di sebuah produk reksa dana sebagai investasi dan berpeluang menikmati pertumbuhan harga unit penyertaan sejurus dengan risikonya.
Kelebihan reksa dana adalah, Anda bisa memulai investasi dengan modal yang kecil. Di pasar saat ini, ada reksa dana yang bisa dibeli dengan investasi awal (initial subscription) murah sekitar Rp 100.000 saja.
Reksa dana bisa menjadi pintu awal bagi Anda yang ingin mengetahui lebih jauh tentang seluk beluk investasi di pasar keuangan. Karena dikelola oleh manajer investasi, sebagai pemula kamu tidak dituntut untuk langsung “pintar” berinvestasi di financial market.
Kelebihan lain reksa dana adalah, Anda bisa bertransaksi atau jual beli dengan fleksibel seiring dengan pilihan platform investasi reksa dana yang makin lengkap.
Kekurangan reksa dana, selayaknya paper investment, investasi Anda tertuang dalam bentuk kertas saja dengan risiko kehilangan modal ketika kondisi pasar keuangan memburuk.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.