Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Bakal Jual Separuh Cadangan Minyak AS

Kompas.com - 23/05/2017, 23:08 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Reuters

WASHINGTON, KOMPAS.com - Pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dikabarkan bakal menjual separuh cadangan minyak darurat AS. Selain itu, Trump juga akan membuka Alaska National Wildlife Refuge sebagai lahan pengeboran minyak.

(Baca: Harga Minyak Kembali Anjlok karena Trump Ingin Jual Cadangan Minyak AS)

Mengutip Reuters, Selasa (23/5/2017), ini adalah bagian dari rencana untuk menyeimbangkan anggaran negara AS dalam 10 tahun ke depan. Pemerintahan Trump telah mengajukan Rancangan APBN kepada Kongres, namun rancangan itu masih bisa berubah.

Cadangan Minyak Strategis AS (SPR) adalah yang terbesar di dunia dan menyimpan sekitar 688 juta barrel minyak mentah di Louisiana dan Texas. Lokasi cadangan minyak itu diciptakan oleh Kongres pada tahun 1975 setelah embargo minyak Arab menyebabkan kekhawatiran pada perubahan harga bahan bakar, yang bisa mengganggu perekonomian AS.

Dalam rancangan APBN, pemerintahan Trump berencana menjual SPR pada tahun fiskal 2017 yang akan dimulai pada 1 Oktober. Menurut dokumen pemerintah AS, penjualan tersebut dapat mendatangkan dana 500 juta dollar AS. Nilai penjualan tersebut akan meningkat secara gradual pada tahun-tahun berikutnya.

Puncaknya akan mencapai hampir 3,8 miliar dollar AS pada 2027 dan total mencapai hampir 16,6 miliar dollar AS dari tahun 2018 hingga 2027.

APBN yang disusun pemerintahan Trump juga menargetkan perolehan dana senilai 1,8 miliar dollar AS dalam sekira satu dekade ke depan dengan menjual minyak di Arctic National Wildlife Reserve. 

Lahan itu adalah lahan alam liar terlindungi yang terbesar di AS dan diyakini menyimpan cadangan minyak dalam jumlah besar.

Sejak tahun 1970-an, politisi di AS memperdebatkan apakah akan membuka cadangan minyak di timur laut Alaska agar bisa dilakukan pengeboran. Namun, ada kekhawatiran mengenai risiko tumpahan minyak dan dampak terhadap perubahan iklim global.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com