Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transportasi Canggih Hyperloop One Ungkap 9 Rute di Eropa

Kompas.com - 07/06/2017, 15:00 WIB
Aprillia Ika

Penulis

Sumber CNBC

KOMPAS.com - Transportasi canggih Hyperloop One mengungkapkan sembilan rute yang akan dilalui jika sistem transportasi jenis ini bisa dikembangkan di Eropa.

Shervin Pishevar, co-founder dan executive chairman Hyperloop One memaparkan hal ini dalam sebuah kesempatan di Amsterdam, Selasa, waktu setempat.

(Baca: Inilah Gambaran Kehebatan Kereta Hyperloop Pertama di Dunia yang Diuji Coba)

Sebelumnya, Hyperloop mengadakan kompetisi global rute mana yang paling diuntungkan dengan sistem transportasi ini. Nah, sembilan rute tersebut masuk ke semifinal kompetisi tersebut.

Untuk Eropa, proposal penggunaan Hyperloop One bisa mengkoneksikan 75 juta orang di 44 kota dan memangkas jarak hingga 5.000 kilometer.

Salah satu rute lingkaran akan berada di Jerman, yang menghubungkan kota Berlin, Hamburg, Frankfurt dan Munich. Rute lain akan terentang di Inggris mulai dari London hingga Glasgow di Skotlandia. Sebagai tambahan, transportasi canggih ini juga bisa dijalankan dari Madrid di Spanyol hingga ke Tangier di Maroko.

"Kami melihat banyak hal menarik di sini dan kami mencari kemitraan untuk mengembangkan infrastruktur transportasi benua," kata Rob Lloyd, chief executive officer Hyperloop One.

Sebelumnya, Hyperloop One mengungkapkan 11 rute yang mungkin dilalui transportasi canggih ini di Amerika Serikat. Perusahaan Hyperloop One sudah membangun infrastruktur uji coba di Las Vegas, AS, sepanjang 500 kilometer.

Sebagai informasi, ide transportasi dengan tabung berkecepatan supersonik sebenarnya pertama kali diajukan oleh Elon Musk, yang saat ini menjabat CEO Tesla dan SpaceX pada empat tahun lalu.

Musk memperlihatkan bagaimana sebuah tabung yang dijalankan secara magnetis dapat menjalankan pod atau kapsul berisi orang dalam kecepatan super.

(Baca: Transportasi Canggih Kereta Hyperloop, Jarak Jakarta-Yogyakarta Hanya 25 Menit)

Kompas TV Kemacetan yang berkepanjangan serta polusi udara terus terjadi. Disaat yang bersamaan bertambah juga kebutuhan manusia akan alat transportasi yang mendorong para pengembang teknologi transportasi terus berinovasi. Salah satunya dengan menghasilkan konsep transportasi canggih berupa kapsul penumpang.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNBC



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com