Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Lebaran, Grab Indonesia Klaim Lebih Digandrungi Masyarakat

Kompas.com - 06/07/2017, 15:58 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama periode lebaran yang lalu, Grab Indonesia mengklaim terjadi lonjakan frekuensi perjalanan dan jumlah penumpang yang cukup signifikan, dibanding hari-hari biasa.

Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan bahwa kenaikan frekuensi dan pengguna layanan Grab itu terjadi di semua daerah.

Ia tidak merinci di mana kota dengan jumlah demand layanan Grab tertinggi di Indonesia.

"Semua kota terjadi peningkatan demand selama periode lebaran," kata Ridzki di kantor Grab Indonesia, Kuningan, Jakarta, Kamis (6/7/2017).

Ridzki berujar, tak hanya selama periode lebaran, dari waktu ke waktu frekuensi perjalanan dan jumlah penumpang layanan akan Grab pun terus meningkat.

Demi mengimbangi itu jumlah mitra pengemudi terus disesuaikan.

"Kebutuhan layanan meningkat. Pengguna meningkat tajam. Ada jutaan pelanggan. Mitra kami saat ini jumlah pasti belum bisa sebut. Jumlah puluhan bahkan ratusan pengemudi," kata dia.

Tak berbeda, Country Marketing Director Grab Indonesia, Mediko Azwar mengatakan bahwa frekuensi perjalanan dan penumpang layanannya selama periode lebaran meningkat drastis.

Ia beralasan, besar kemungkinan masyarakat nyaman dengan layanan yang dihadirkan Grab Indonesia, terlebih ada uang lebih dari tunjangan hari raya (THR).

"Ada permintaan meningkat. Lebih nyaman pakai Grab. Uang ada dapat THR. Terjadi peningkatan permintaan kebutuhan sampai 11-12 orang lebih. Tahun ke tahun meningkat tajam. Jumlahnya double digit lah," tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Whats New
BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan Sejak Maret 2024

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan Sejak Maret 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Work Smart
Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucer Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucer Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com