Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/07/2017, 11:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai Bitcoin yang terus menguat menimbulkan sejumlah pertanyaan, apakah mata uang di dunia maya ini akan menggantikan mata uang konvensional?

Berdasarkan data Bloomberg, tren penggunaan Bitcoin dan cryptocurreny mengalami kenaikan didunia internasional. Bank kemungkinan juga akan menyerap bitcoin asal kapitaisasi pasarnya sudah mencapai 500 miliar dollar AS.

Indra Utoyo, Direktur PT Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengatakan, walaupun tren penggunaan Bitcoin secara internasional cukup tinggi, namun di Indonesia penerimaan terhadap mata uang konvensional masih tinggi.

“Bitcoin dinilai masih sulit untuk menggantikan peran mata uang konvensional,” ujar Indra, Minggu (9/7/2017).

(Baca: Bitcoin Terus Menguat, Hampir Mencapai 3.000 Dollar AS)

Menurut Indra, Bitcoin juga memiliki beberapa masalah yang membuatnya susah menggantikan mata uang konvensional.

Misal, Bitcoin tidak punya underlying dan tidak terpusat. Selain itu, Bitcoin tidak memiliki mekanisme deposit dan kredit laiknya mata uang konvensional.

Secara umum Indra mengatakan bahwa Bitcoin saat ini hadir sebagai mata uang alternatif khususnya mata uang digital.

Dari segi fungsi, Bitcoin dinilai hanya dapat memenuhi sebagian fungsi mata uang yaitu sebagai alat pembayaran.

Bitcoin seperti layaknya alat tukar dan alat bayar misalnya emas, berlian, uang kertas, saham, komoditas yang nilainya merupakan konsensus umum hasil penerimaan dan kepercayaan masyarakat.

Nilai tukar Bitcoin berubah dari waktu ke waktu dan fluktuatif. Ke depan Bitcoin tetap akan menjadi salah satu mata uang alternatif. (Galvan Yudistira)

Berita ini sudah tayang di KONTAN dengan judul "Bankir: Bitcoin susah gantikan uang konvensional" pada Senin (10/7/2017)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber KONTAN

Video rekomendasi
Video lainnya


28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com