Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Donasi Para Miliarder Dunia Merosot, Ada Apa?

Kompas.com - 04/03/2019, 13:11 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

NEW YORK, KOMPAS.com - Data yang the Chronicle of Philathropy menunjukkan, sepanjang tahun 2018, jumlah total pemberian donasi yang dilakukan oleh milarder yang masuk dalam daftar 50 miliarder paling dermawan di dunia menurun tajam.

Dikutip dari MarketWatch, Senin (4/3/2019) total donasi yang diberikan oleh para miliarder tersebut turun 50 persen menjadi hanya 7,8 miliar dollar AS di 2018 dari yang sebeumnya mencaoau 14,7 miliar dollar AS di 2017.

Nampaknya, kondisi pasar keuangan yang penuh dengan ketidakpastian tahun lalu cukup memengaruhi keuangan para miliarder dunia.

"Sangat mungkin dengan ketidakpastian tahun lalu memengaruhi para donatur, begitu pula dengan bagaimana pasar bekerja dan kinerja aspek ekonomi lainnya," ujar staff writer Chronicle of Philanthropy Maria Di Mento.

Baca juga: Jumlah Miliarder Dunia Menyusut 430 Orang, Apa Sebabnya?

Jumlah donasi yang cukup besar pada tahun 2017 lalu pun juga dipengaruhi oleh kondisi pasar modal yang memberikan return sangat baik.

Adapun sebagian besar mereka yang masuk dalam 50 donatur teratas berasal dari perusahaan teknologi dan keuangan. Banyak dari sumbangan yang mereka berikan menunjukkan minat para donatur tersebut dalam keberlanjutan masa depan.

Sebagian besar uang tersebut digunakan untuk meneliti dampak dari kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI), hingga bagaimana melindungi privasi seseorang di dunia daring.

Di antara daftar para miliarder dermawan tersebut terdapat salah satu pendiri Microsoft Paul Allen yang mendonasikan 125 juta dollar AS kekayaannya untuk membuat program penelitian baru di Allen Institue for Artificial Intelligence sebelum dirinya meninggal dunia pada Oktober lalu.

Baca juga: Sepanjang 2018, China Kehilangan 161 Miliarder

Selain itu, juga ada satu nama baru yang muncul dalam daftar 50 miliarder paling dermawan di dunia tersebut, yaitu Jeff Bezos dan mantan istrinya, MacKenzie Bezos. Sebagai catatan, sebagai pasangan suami istri terkaya di dunia dengan total kekayaan mencapai 134,7 miliar dollar AS, Bezos dan istrinya beum pernah masuk di dalam daftar orang kaya paling dermawan tersebut.

Setelah selama bertahun-tahun keduanya relatif bungkam dalam memublikasikan nilai donasi yang mereka berikan, akhirnya pasangan tersebut tahun lalu mengklaim akan mendonasikan 2 miliar dollar AS untuk memerangi tuna wisma dan menigkatkan kualitas pendidikan pra sekolah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Whats New
KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com