Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Tips Mengelola Situs Bisnis Online yang Tepat

Kompas.com - 04/03/2019, 16:26 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bisnis jual beli online kian menjamur belakangan ini. Para pebisnis berlomba-lomba memasarkan produknya di dunia maya.

Trend ini disebabkan karena semakin mudah masyarakat untuk mengakses internet. Terlebih, saat ini masyarakat makin banyak yang mempunyai smartphone. Smartphone sendiri merupakan gerbang utama untuk mengakses internet.

Atas dasar itu, pemilik situs jual beli online harus menyediakan pengalaman belanja yang menarik bagi para pelanggannya. Sebab, pengalaman menarik jadi salah satu alasan konsumen berkunjung ke salah satu situs jual beli online.

Marketing Google Indonesia, Muriel Makarim mengatakan, berdasarkan hasil riset sebesar 68 persen pengguna smartphone disebut mengandalkan perangkatnya untuk mencari informasi yang berpengaruh terhadap pembelian.

“Namun, pencarian tersebut harus berjalan tanpa gangguan, karena 53 persen konsumen tercatat akan meninggalkan suatu situs web jika halamannya membutuhkan waktu lebih dari tiga detik untuk dapat memuat,” ujar Muriel, baru-baru ini.

Saat ini, kata Muriel, website di Indonesia rata-rata memakan waktu sekitar 6 detik untuk memuatnya. Muriel pun memberikan lima tips bagi para pebisnis jual beli online agar situsnya lebih banyak dikunjungi.

Fitur Auto-Complete

Pertama, pemilik situ harus memudahkan pengunjungnya untuk melakukan pencarian. Caranya dengan menggunakan fitur Autocomplete guna memberikan saran kata kunci populer dan fitur Spell Check untuk membantu pengguna saat melakukan kesalahan pengetikan produk atau layanan yang dicari.

Ulasan

Kedua, situs bisnis juga perlu mencantumkan review yang relevan dan kredibel. Hal tersebut untuk mempermudah pelanggan melakukan perbandingan produk.

Rincian Biaya

Ketiga, situs bisnis disarankan untuk menampilkan informasi rincian biaya yang harus dibayarkan pelanggan untuk mendapatkan produk atau layanan yang ditawarkan. Selain itu, opsi pembayaran yang jelas dan mudah juga wajib disertakan para pemilik situs.

Nomor Kontak

Keempat, situs bisnis disarankan menampilkan informasi dan konten yang jelas. Selain itu, pemilik situs wajib mencantumkan nomor kontak yang dapat dihubungi.

Meringkas Konten

Kelima, terkait masalah kecepatan mengakses web, semilik situ harus meringkas kontennya, meningkatkan kinerja servernya dan melakukan penyimpanan (caching).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Cek Syaratnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Cek Syaratnya

Work Smart
HM Sampoerna Tunjuk Ivan Cahyadi Jadi Presiden Direktur

HM Sampoerna Tunjuk Ivan Cahyadi Jadi Presiden Direktur

Whats New
Wapres Minta Manfaat Ekonomi Syariah Bisa Dirasakan Masyarakat

Wapres Minta Manfaat Ekonomi Syariah Bisa Dirasakan Masyarakat

Whats New
Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Whats New
Rupiah Tertekan, 'Ruang' Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Rupiah Tertekan, "Ruang" Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Whats New
Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Whats New
Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Whats New
Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Whats New
HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

Whats New
PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

Whats New
Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Whats New
Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Whats New
Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Whats New
Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Whats New
Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com