Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ANZ Bakal Hengkang dari Bank Panin, ini Kata Manajemen

Kompas.com - 06/03/2019, 09:03 WIB
Bambang P. Jatmiko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Pan Indonesia Tbk alias Bank Panin mengatakan pihaknya telah siap jika akan ada perubahan struktur pemegang saham perusahaan tahun ini. Hal ini disebabkan pemegang saham Bank Panin yakni Austalia and New Zealand Banking Group Ltd (ANZ) bakal melepas kepemilikan sahamnya di bank yang memiliki kode emiten BNPN ini.

Mengutip Kontan.co.id Rabu (6/3/2019), Direktur Utama Bank Panin Herwidayatmo menjelaskan kalau Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selaku regulator sudah meminta ANZ untuk menurunkan porsi kepemilikan saham di Bank Panin jika tidak ingin menjadi pemegang saham pengendali.

Asal tahu saja, status ANZ sampai saat ini masih menjadi pengendali perusahaan dengan porsi kepemilikan saham lebih dari 25 persen.

Mengutip laman resmi perusahaan, saat ini porsi saham ANZ di Bank Panin saat ini sebesar 38,82 persen. Sementara sisanya sebesar 46,04 persen dimiliki oleh PT Panin Financial Tbk dan publik sebesar 15,14 persen.

"OJK aturannya jelas kalau ingin pengendai ya di atas 25 persen, tapi mereka (ANZ) kan ingin menurunkan dari 38 persen," ujarnya di Jakarta, Selasa (5/3/2019).

Lebih lanjut ia mengatakan seluruh kewenangan perubahan porsi saham ANZ tersebut berada di tangan OJK. Sehingga, Herwid sapaan akrab Herwidayatmo ini tak bisa menjelaskan secara rinci mengenai rencana tersebut.

"Kalau mereka (ANZ) minta waktu lagi, ya itu kewenangan OJK mau memberikan waktu sampai kapan. Kalau kami sudah siap jika memang harus begitu," terangnya.

Sementara mengenai proses pelepasan saham dan rencana calon investor yang sudah mendekati Bank Panin. Ia memilih untuk tidak banyak berkomentar. "Ini bukan di tangan kami, tapi di tangan ANZ. Kalau mereka yang melakuakn tapi yang mengumumkan kami tidak pantas," sambungnya.

 

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: ANZ bakal hengkang dari Bank Panin, ini kata Manajemen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com