Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah dan Total Kekayaan Miliarder di Dunia Merosot, Ada Apa?

Kompas.com - 06/03/2019, 12:17 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Majalah Forbes baru saja merilis daftar orang terkaya di dunia. Di dalam daftar tersebut dijelaskan, jumlah miliarder dan total kekayaan mereka merosot. Hal tersebut membuktikan, bahkan orang paling kaya pun tidak memiliki ketahanan terhadap kondisi perekonomian dan melemahnya kondisi pasar saham tahun lalu.

Berdasarkan perhitungan terakhir Forbes, setidaknya saat ini terdapat 2.153 miliarder di dunia. Angka tersebut berkurang 55 orang dari jumlah miliarder tahun lalu. Berdasarkan catatan tersebut, setidaknya 994 orang atau sebesar 46 persennya memiliki kekayaan relatif lebih rendah dari yang mereka miliki tahun lalu.

Jika ditotal, jumlah kekayaan orang -orang super kaya tersebut mencapai 8,7 miliar dollar AS atau merosot 400 miliar dollar AS dari tahun 2018 lalu.

Adapun sebanyak 11 persen anggota miliarder terkaya yang berada di dalam daftar tahun lalu, atau setidaknya 247 orang keluar dari daftar. Angka tersebut adalah yang terbanyak sejak puncak krisis keuangan dunia pada 2009 lalu.

Forbes menilai, kawasan Asia Pasifik adalah yang paling rentan tahun lalu. Jumlah miliarder di kawasan Asia Pasifik berkurang 60 orang tahun ini jika dibandingkan dengan tahun lalu. Angka tersebut didominasi oleh China yang jumlah miliardernya berkurang 49 orang jika dibandingkan dengan 2018.

Jumlah orang kaya di Eropa, Timur Tengah dan Afrika juga tergerus lantaran pergerakan pasar yang penuh dengan ketidakpastian tahun lalu.

Sementara di benua Amerika, digerakkan dengan Brazil yang tengah kembali bangkit, juga Amerika Serikat, adalah dua wilayah yang memiliki jumlah miliarder lebih banyak dari tahun lalu.

Berdasarkan catatan Forbers, terdapat 607 orang kaya di Amerika Serikat. Sebanyak 14 miliarder di Amerika Serikat pun masuk di dalam daftar 20 orang terkaya di dunia, dengan Jeff Bezos di posisi pertama dan diikuti Bill Gates di posisi kedua.

Adapun tahun ini, terdapat 195 anggota baru yang berada di dalam daftar miliarder dunia versi Forbes, seperti founder dan co-founder Spotify Daniel Ek dan Martin Lorentzon, hingga Kylie Jenner yang sekaligus menjadi miliarder termudia di usia 21 tahun.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Boarding Kereta Api Hanya Dengan Face Recognition, Registrasinya Kurang dari 1 Menit

Boarding Kereta Api Hanya Dengan Face Recognition, Registrasinya Kurang dari 1 Menit

Whats New
Mulai Besok, Indonesia Setop Ekspor Bauksit

Mulai Besok, Indonesia Setop Ekspor Bauksit

Whats New
DPR Protes Bos Smelter Nikel Pakai Bahasa Mandarin saat Rapat

DPR Protes Bos Smelter Nikel Pakai Bahasa Mandarin saat Rapat

Whats New
Indonesia Butuh 9 Juta Talenta Digital pada 2030, Apa yang Perlu Dipersiapkan Pelaku Industri?

Indonesia Butuh 9 Juta Talenta Digital pada 2030, Apa yang Perlu Dipersiapkan Pelaku Industri?

BrandzView
Mendag: Ngapain Kelengkeng Keriput dan Apel Dilapisi Lilin Diimpor?

Mendag: Ngapain Kelengkeng Keriput dan Apel Dilapisi Lilin Diimpor?

Whats New
Kemenkeu Blokir Layanan Ratusan Perusahaan yang Tunggak Pembayaran PNBP

Kemenkeu Blokir Layanan Ratusan Perusahaan yang Tunggak Pembayaran PNBP

Whats New
Info Pelabuhan Roro Sei Pakning, Tiket, dan Jadwal Kapal

Info Pelabuhan Roro Sei Pakning, Tiket, dan Jadwal Kapal

Spend Smart
Binance Dituntut Otoritas Keuangan AS, Industri Kripto Nasional Diklaim Masih Aman

Binance Dituntut Otoritas Keuangan AS, Industri Kripto Nasional Diklaim Masih Aman

Whats New
Direstui Jokowi, Luhut Pekerjakan Tenaga Asing Jadi Pengawas Pembangunan IKN

Direstui Jokowi, Luhut Pekerjakan Tenaga Asing Jadi Pengawas Pembangunan IKN

Whats New
Tanggapan Sri Mulyani soal 9 Pegawai Kemenkeu Terlibat Kasus Mencurigakan

Tanggapan Sri Mulyani soal 9 Pegawai Kemenkeu Terlibat Kasus Mencurigakan

Whats New
Musnahkan Obat Impor hingga Tembaga Ilegal, Mendag: Ganggu Ekonomi Dalam Negeri

Musnahkan Obat Impor hingga Tembaga Ilegal, Mendag: Ganggu Ekonomi Dalam Negeri

Whats New
Bantah Isu Molornya Jadwal Operasional Kereta Cepat, Luhut: Tidak Ada Masalah, Semua Terkendali

Bantah Isu Molornya Jadwal Operasional Kereta Cepat, Luhut: Tidak Ada Masalah, Semua Terkendali

Whats New
5 Sektor Penerima Pinjaman Fintech yang Gagal Bayar

5 Sektor Penerima Pinjaman Fintech yang Gagal Bayar

Whats New
Mendag Musnahkan Barang Impor Tak Lengkapi Izin Senilai Rp 13,3 Miliar

Mendag Musnahkan Barang Impor Tak Lengkapi Izin Senilai Rp 13,3 Miliar

Whats New
Menperin Agus: Pabrik UD Trucks yang Akan Dipindah ke RI, Bukan Semua Fasilitas Isuzu di Thailand

Menperin Agus: Pabrik UD Trucks yang Akan Dipindah ke RI, Bukan Semua Fasilitas Isuzu di Thailand

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com