Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] Jadwal Pencairan THR untuk PNS | Cerita Bos Startup Ditagih Dangdutan

Kompas.com - 21/03/2019, 07:32 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memastikan akan memberikan tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 untuk PNS.

Berita tersebut menjadi yang terpopuler di kanal Money sepanjang hari kemarin, Rabu (21/3/2019). Adapun berita lainnya yang juga terpopuler adalah cerita bos startup yang kerap disambangi petugas pajak dan ditagih dangdutan.

Berikut daftar berita terpopuler sepanjang hari kemarin:

1. Ini Jadwal Pencairan THR dan Gaji Ke-13 untuk PNS-Pensiunan

Anda seorang pegawai negeri sipil ( PNS) atau pensiunan PNS? Tentu selalu bertanya-tanya kapan tunjangan hari taya ( THR) dan gaji ke-13 cair. Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut. Hal itu ia sampaikan dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (19/3/2019). Baca selengkapnya di sini

2. Cerita Bos Startup, Disambangi Petugas Pajak hingga Ditagih Dangdutan

Banyaknya perusahaan rintisan atau startup di dalam negeri yang terus tumbuh seiring dengan keberadaan digitalisasi menjadikan isu funding atau suntikan dana menjadi isu yang sensitif. Banyak startup dengan nilai valuasi menengah ke atas kerap enggan berkomentar atau memberi jawaban terkait suntikan dana dari beberapa perusahaan pendanaan atau modal ventura serta total nilai valuasi perusahaannya lantaran persaingan dalam mendapatkan suntikan dana di lingkup startup cukup ketat. Baca selengkapnya di sini

3. Luhut: Kalau Uni Eropa Sikat CPO Sebegini Jauh, Kami Akan Bereaksi Keras...

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menegaskan, pemerintah pasti akan bereaksi keras andai Uni Eropa mengesahkan Delegated Act yang mendiskriminasi minyak kelapa sawit ( CPO). Bila disahkan atau diadopsi, aturan itu merugikan Indonesia karena mengklasifikasikan CPO sebagai komoditas tidak berkelanjutan dan berisiko tinggi. Baca selengkapnya di sini

4. Menhub: KA Makassar-Pare Pare Beroperasi pada 2020

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, Kereta Api (KA) Makassar-ParePare akan beroperasi pada tahun 2020 mendatang. Saat ini, kata Budi, pihaknya terus menggenjot peyelesaian pembangunan jalur KA Trans Sulawesi khususnya pada jalur KA Makassar-Parepare. Pada April 2019, jalur KA sepanjang 44 km ditargetkan selesai dan di tahun ini juga akan dimulai kembali pembangunan jalur KA sepanjang 60 km. Baca selengkapnya di sini

5. Boeing Rombak Petingginya

Produsen pesawat asal Amerika Serikat, Boeing Co dikabarkan merombak jajaran petingginya. Perusahaan tersebut merombak posisi wakil presiden tekniknya setelah dua kecelakaan pesawat utama 737 MAX yang mematikan. Baca selengkapnya di sini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com