Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng Fintech, Bukalapak Bantu Pinjaman Modal Untuk Warung

Kompas.com - 25/03/2019, 19:11 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bukalapak bekerja sama dengan tiga fintech peer to peer lending yaitu Amartha, Modalku dan PohonDana, Bukalapak untuk menyiapkan program Modal Mitra.

Program tersebut ditujukan bagi pemilik warung yang menjadi Mitra Bukalapak untuk mempermudah mereka memperoleh pinjaman modal usaha.

Associate Vice President of Financing Solution Bukalapak Sigit Suryawan mengatakan, dengan adanya bantuan pinjaman modal untuk pedagang kecil, maka usahanya bisa naik kelas.

"Modal Mitra ini dapat dimanfaatkan oleh para pemilik warung sebagai modal tambahan untuk membeli barang kebutuhan jualan warung sehingga jumlah dan variasi barang yang dijual semakin beragam," ujar Sigit dalam keterangan tertulis, Senin (25/3/2019).

Baca juga: Bukalapak dan Pemprov Bangka Belitung Dorong Pelaku UMKM Go Digital

Sigit mengatakan, solusi ini tentunya akan membantu para pemilik usaha warung yang memiliki keterbatasan modal untuk membeli barang secara tunai. Dalam proses pengajuan Modal Mitra, Bukalapak mempermudah langkah yang harus dilakukan oleh para pemilik usaha warung.

Jika pemilik usaha datanya telah terverifikasi sebagai Mitra Bukalapak dan aktif bertransaksi, mereka dapat mengajukan pembiayaan di aplikasi Mitra Bukalapak dengan proses cepat. Begitu pengajuan disetujui, maka dana akan masuk ke Saldo Mitra pemilik warung.

Dengan demikian, arus kas bisnis warung tidak akan bercampur dengan dana pribadi dan akan terkelola lebih baik.

Baca juga: Bukalapak Investasi Rp 1 Triliun untuk Kembangkan Warung Mitra

Adapun pembiayaan Modal Mitra yang ditawarkan kepada para pemilik warung saat ini mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 10 juta. Pemilik warung juga bisa memilih masa pengembalian atau tenor hingga 6 bulan.

Pengembaliannya dapat dicicil secara mingguan mulai dari Rp 90.000. Sigit mengatakan, Modal Mitra yang diberikan oleh Bukalapak dapat digunakan untuk berbelanja barang-barang grosir kebutuhan jualan warung dan produk virtual di aplikasi Mitra Bukalapak. 

“Bukalapak terus berupaya untuk menaik kelaskan para pelaku usaha kecil di Indonesia dengan dukungan teknologi," kata Sigit.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Dekadensi Depedensi Dollar AS

Dekadensi Depedensi Dollar AS

Whats New
Cara Meminimalkan Risiko Hukum bagi Perusahaan dalam Kasus Kebocoran Data Pribadi

Cara Meminimalkan Risiko Hukum bagi Perusahaan dalam Kasus Kebocoran Data Pribadi

Whats New
Peresmian Kereta Cepat Whoosh Mundur Jadi 2 Oktober 2023

Peresmian Kereta Cepat Whoosh Mundur Jadi 2 Oktober 2023

Whats New
[POPULER MONEY] Diskon Tiket KAI Expo 2023 untuk 55 KA | 'Seller' Barang Impor di 'E-commerce' Wajib Punya Dokumen Importasi

[POPULER MONEY] Diskon Tiket KAI Expo 2023 untuk 55 KA | "Seller" Barang Impor di "E-commerce" Wajib Punya Dokumen Importasi

Whats New
Harga Paket Internet Biznet Bulanan dan Tahunan Semua Daerah

Harga Paket Internet Biznet Bulanan dan Tahunan Semua Daerah

Spend Smart
Berapa Gaji yang Diterima Presiden Amerika Serikat?

Berapa Gaji yang Diterima Presiden Amerika Serikat?

Whats New
Hari Libur Maulid Nabi, KAI Catat Lonjakan Penumpang Capai 50 Persen

Hari Libur Maulid Nabi, KAI Catat Lonjakan Penumpang Capai 50 Persen

Whats New
Mendag Ancam Blokir Social Commerce yang Ngeyel

Mendag Ancam Blokir Social Commerce yang Ngeyel

Whats New
Pedagang Tanah Abang Keluhkan Harga di TikTok Shop Jauh Lebih Murah, Ini Kata Mendag

Pedagang Tanah Abang Keluhkan Harga di TikTok Shop Jauh Lebih Murah, Ini Kata Mendag

Whats New
Pemerintah Bakal Blokir Media Sosial yang Pertahankan Fitur Jualan Setelah 2 Kali Peringatan

Pemerintah Bakal Blokir Media Sosial yang Pertahankan Fitur Jualan Setelah 2 Kali Peringatan

Whats New
Menteri Bahlil Bakal Tindak Tegas TikTok jika Tidak Ikuti Aturan

Menteri Bahlil Bakal Tindak Tegas TikTok jika Tidak Ikuti Aturan

Whats New
Permendag 31 Tahun 2023 Disahkan, Ini Tanggapan Shopee

Permendag 31 Tahun 2023 Disahkan, Ini Tanggapan Shopee

Whats New
Potensi Pasar Kendaraan Listrik RI Besar, Produsen Otomotif Ungkap Alasannya

Potensi Pasar Kendaraan Listrik RI Besar, Produsen Otomotif Ungkap Alasannya

Whats New
Link PDF PPPK 2023 Kementerian PUPR, Usia Pelamar Maksimal 57 Tahun

Link PDF PPPK 2023 Kementerian PUPR, Usia Pelamar Maksimal 57 Tahun

Whats New
Kunjungi Pasar Tanah Abang, Mendag Borong Baju hingga Aksesoris

Kunjungi Pasar Tanah Abang, Mendag Borong Baju hingga Aksesoris

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com