Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KAI Adakan Mudik Gratis untuk Warga Jawa Timur

Kompas.com - 27/03/2019, 11:55 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi Anda warga Jawa Timur yang masih riskan memilih moda transportasi murah untuk mudik, KAI menyediakan mudik gratis untuk warga Jawa Timur dengan 14 perjalanan.

Program mudik ini merupakan wujud kepedulian PT KAI dalam melayani kebutuhan masyarakat yang pro kerakyatan.

"Program mudik pulang-pergi gratis ini merupakan wujud keperdulian dan perhatian dari PT KAI dan Pemerintah Jawa Timur dalam rangka melayani kebutuhan masyarakatnya," ujar Manager Humas Daop 8 Surabaya, Suprapto dalam siaran pers, Rabu (27/3/2019).

Menurut Suprapto, program mudik dan balik gratis dengan 14 perjalanan berlangsung selama 16 hari, di mulai dari tanggal 28 Mei - 12 Juni 2019.

Khusus untuk kereta api Probowangi dan kereta api Tawang Alun keberangkatan mudik gratis berlaku mulai 31 Mei sampai 4 Juni 2019. Untuk keberangkatan balik gratis, berlaku mulai tanggal 7 - 10 Juni 2019.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur juga telah menyediakan sebanyak 174 perjalanan dengan 97 perjalanan selama arus mudik dan 77 perjalanan sepanjang arus balik. Total kapasitas daya angkut per hari rata-rata mencapai 11.881 tempat duduk.

Adapun pemesanannya, papar Suprapto, hanya dapat dilakukan di stasiun online yang dilewati KA Mudik Balik Gratis mulai jam 09.00 WIB – 16.00 WIB.

Untuk pemesanan di stasiun, wajib mengisi form pemesanan yang telah disediakan di setiap stasiun dimana mengisi nama penumpang dan identitas penumpang.

Selain itu, satu pemesan hanya boleh memesan maksimal 4 tiket. Tiket yang dipesan pun tidak bisa dialihkan untuk penumpang lainnya.

Suprapto berharap semoga masyarakat bisa memanfaatkan kesempatan mudik lebaran ini dengn sebaik-baiknya, sehingga mampu menghemat pengeluaran dan mengurangi angka kemacetan lalu lintas.

"Semoga masyarakat bisa memanfaatkan sebaik-baiknya kesempatan dengan mengunakan angkutan massal ini, guna kelancaran mobilitas dan mengurangi angka kemacetan akibat tingginya frekwensi lalu lintas selama masa angkutan Lebaran 2019,"  Jelas Suprapto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com