Jika Anda mengirim catatan perpisahan tersebut ke grup besar, gunakan lah opsi BCC di email untuk melindungi privasi penerima email catatan perpisahan itu.
Anda bebas bisa kapan saja mengirim catatan perpisahan itu. Namun, jika Anda mengirimkannya beberapa hari sebelum resign, Anda akan merasa kesulitan dalam bekerja. Sebab, rekan kerja akan mengucapkan salam perpisahan dan Anda akan merasa canggung jika setelah diucapkan salam perpisahan itu Anda masih berada di kantor tersebut.
Banyak orang lebih memilih untuk mengirim catatan tepat sebelum mereka keluar dari kantor, tetapi Anda bisa tak mendapat balasan jika sudah tidak memiliki akses ke email kantor lagi. Anda dapat mengirim catatan dari email pribadi Anda, tetapi ada risiko bahwa itu bisa berakhir di folder spam orang.
Menambahkan nama Anda di baris subjek dapat menghindarinya agar tidak diabaikan.
"Email profesional dari akun pribadi juga harus terdengar dan terasa profesional,” kata Abbijay.
3. Berikan kredit tambahan
Jika ada beberapa orang yang menurut Anda memiliki peran besar dalam karir Anda, mereka harus mendapatkan ucapan terima kasih yang terpisah.
Catatan yang lebih pribadi ini dapat ditulis tangan atau melalui email, dan harus lebih bijaksana.
"Itu harus bermakna dan tulus - semakin spesifik Anda dapat menunjukkan bahwa Anda memikirkannya," kata Kate Zabriskie, presiden Business Training Works.
Setelah Anda terbiasa dengan pekerjaan baru Anda, hubungi kolega untuk memberi mereka kabar terbaru dan melihat apa yang mereka lakukan.
Lagi pula, bos sebelumnya cenderung membuat referensi profesional yang baik sehingga Anda sebaiknya tetap berhubungan dengan mereka.
4. Bersikaplah ramah meski sedang di bawah tekanan
Bahkan jika Anda dipecat, masih ada baiknya Anda tetap mengirim catatan. Tetapi Zabriskie menyarankan untuk meninggalkan barang-barang yang tidak enak itu.
"Saya menikmati bekerja dengan semua orang, dan saya berharap untuk tetap berhubungan ketika saya melanjutkan ke fase berikutnya dalam karir saya," kata Zabriske.
Baca juga: Survei Buktikan, Ini 5 Alasan Umum Pekerja "Resign" dari Pekerjaan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.