KOMPAS.com - Jika Anda masih membaca kata-kata email sampai empat kali lebih dan menunggu jawaban penerima, nampaknya Anda perlu berhenti sejenak dan kembali memoles keterampilan komunikasi digital Anda.
Jika Anda pernah melakukan kesalahan saat mengirim email di kantor, jangan khawatir karena Anda tidak sendirian.
Seperti dikutip Kompas.com dari CNBC, Senin (15/4/2019), masih banyak orang yang bertanya mengenai bagaimana mengirim email yang baik.
Lain kali, ambillah waktu ekstra untuk memproses emosi Anda sendiri di dalam email sehingga Anda mampu membuat dan mengomunikasikan email dengan baik.
Baca juga: Politik Kantor hingga Balas Email, Ini Kesulitan-kesulitan yang Dihadapi Banyak Karyawan
Berikut ini 5 kesalahan mengirim email yang mungkin Anda buat dan cara memperbaikinya:
1. Menganggap orang lain bisa membaca pikiran kita
Dalam mengirim email, jangan menganggap orang lain bisa membaca pikiran Anda dan mengetahui apa yang akan Anda tulis.
Jika Anda tahu segalanya tentang topik yang hendak dibicarakan, bicarakanlah se-spesifik mungkin akan penerima tidak perlu cemas dan bingung terhadap email yang diterimanya.
2. Jangan gunakan terlalu banyak emoji
Emoji dapat membantu Anda mengekspresikan nada, makna, dan isyarat emosional. Tetapi curahan emoji, terutama ketika Anda tidak mengenal orang lain dengan baik, dapat merusak profesionalisme Anda.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.