Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Catat Laba Rp 5,02 Triliun, PTBA Bagikan Deviden Rp 3,76 Triliun

Kompas.com - 30/04/2019, 20:22 WIB
Mikhael Gewati

Editor

KOMPAS.com - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) membagikan dividen sebesar Rp 3,76 Triliun. Jumlah dividen yang dibagikan ini merupakan 75 persen dari total laba bersih perusahaan pada 2018 sebesar Rp 5,02 Triliun.

Hal itu diumumkan PTBA usai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun 2018, Kamis (25/04/2019).

Perlu diketahui sepanjang tahun 2018, kinerja PTBA mengalami perkembangan yang baik. Hal ini terlihat dari pencapaian laba bersih Bukit Asam yang menembus Rp 5,02 triliun. Angka ini naik 12 persen dibandingkan laba bersih tahun 2017, yakni Rp 4,48 Triliun.

“Pencapaian ini merupakan laba bersih tertinggi yang berhasil diraih PTBA sejak beroperasi. Kenaikan pendapatan usaha, penjualan ekspor serta efisiensi berkelanjutan yang dilakukan Perseroan menjadi faktor utama dari perolehan laba bersih sepanjang 2018,” tulis keterangan resmi yang Kompas.com terima, Senin (29/4/2019).

Tak hanya itu, pada 2019, PTBA mencatatkan kenaikan pendapatan usaha sebesar 9 persen atau menjadi Rp 21,17 Triliun.

Kenaikan itu berasal dari penjualan batu bara domestik sebesar 49 persen, penjualan batu bara ekspor 48 persen dan aktivitas usaha lain, seperti penjualan listrik, briket, minyak sawit mentah, jasa kesehatan rumah sakit dan jasa sewa sebesar 3 persen.

Sebagai informasi, volume penjualan batu bara PTBA pada 2018 mencapai 24,69 juta ton atau mengalami kenaikan 4 persen dari tahun 2017.

Pencapaian volume penjualan ini memiliki komposisi 56 persen untuk pasar domestik dan 44 persen untuk pasar ekspor. Meningkatnya volume penjualan ini didukung dengan kenaikan volume produksi batu bara sepanjang tahun 2018 sebesar 9 persen dari tahun sebelumnya menjadi 26,36 juta ton.

Sementara itu, angkutan batu bara dengan kereta api juga mengalami kenaikan sebesar 1,32 juta ton menjadi 22,69 juta ton pada tahun 2018 ini.

Sejalan dengan capaian positif tersebut, kinerja saham PTBA pada 2018 pun semakin baik.

Pada pembukaan perdagangan tahun 2018, tepatnya 2 Januari 2018 tercatat saham PTBA sebesar Rp 2.500- per lembar saham, sementara pada penutupan perdagangan tanggal 31 Desember 2018, harga saham PTBA tercatat Rp 4.300,-

Rentetan penghargaan

Raihan positif PTBA diberbagai lini kemudian mendapat pengakuan dari berbagai pihak. Hal ini terlihat dari deretan penghargaan yang PTBA terima.

Total sepanjang 2018, PTBA berhasil meraih 42 penghargaan dari pemerintah dan berbagai lembaga baik dalam dan luar negeri.

Contohnya pada akhir tahun 2018, PTBA kembali meraih penghargaan Proper Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia. Penghargaan ini menjadikan PTBA meraih Proper Emas enam kali berturut-turut sejak 2013 lalu.

Selain itu, PTBA meraih pula penghargaan lainnya, seperti The Asian Export Award 2018 kategori logam dan penambangan, Indonesia Mining Award 2018 kategori Penyuplai DMO Batu Bara Tertinggi, dan The Best Overall BUMN dalam Anugerah BUMN 2018.

Halaman:


Terkini Lainnya

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com