Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Jual Saham Treasure Rp1,95 Triliun, PTBA Dapat Capital Gain 49 Persen

Kompas.com - 11/05/2019, 12:55 WIB
Mikhael Gewati

Editor


KOMPAS.com
- PT Bukit Asam Tbk (PTBA) berhasil melakukan penjualan saham treasuri dari buyback periode 2013-2015 pada 2 April 2019 dan 8 Mei 2019 dengan nilai Rp 1,95 Triliun.

Adapun total penjualan saham treasuri tersebut sebesar 553,89 juta lembar saham, dengan rinciannya sebagai berikut.

Pada 2 April 2019 terjual 63,17 juta lembar saham dengan harga Rp 4.220 per lembar saham.
Kemudian pada 8 Mei 2019 terjual 490,72 juta lembar saham dengan harga Rp 3.400 per lembar saham.

Dengan hasil dua kali penjualan tersebut maka harga rata-rata penjualan saham treasure sebesar Rp 3.494 per lembar.

Penjualan saham treasuari tersebut membuat PTBA mendapatkan capital gain (keuntungan dari penjualan aset modal) sebesar 49 persen dari harga rata-rata pembelian.

Penjualan terbesar saham treasuri terjadi pada 8 Mei 2019 lalu dengan total nilai Rp 1,67 triliun. Penjualan dilakukan melalui mekanisme pasar negosiasi dengan settlement T+0. Arti settlement T+0 yakni penyelesaian dilakukan pada hari bursa yang sama dengan terjadiknya transaksi bursa.

Bukit Asam berhasil menjual saham treasuri ini di tengah terkoreksinya harga saham PTBA setelah cum-dividen (tanggal terakhir bagi investor yang ingin membeli saham tertentu dan berhak untuk mendapatkan dividen perusahaan yang telah diumumkan).

“Penjualan saham treasuri ini harus dilakukan. Karena sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) NO 30/POJK-04/2017, batas waktu pengalihan saham treasuri ini di akhir Mei,” ujar Direktur Utama PTBA, Arviyan Arifin seperti dalam keterangan tertulisnya, Jumat (10/5/2019).

Jadi, lanjut dia, jika sampai batas waktu tersebut belum dialihkan maka saham treasuri berpotensi dihapus

Hasil penjualan saham treasuri ini nantinya akan digunakan PTBA untuk pembiayaan proyek-proyek pengembangan Bukit Asam yang saat ini sedang berjalan. Terutama buat proyek gasifikasi untuk mendukung program hilirisasi yang dicanangkan oleh pemerintah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com