JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Jasa Marga Desi Arryani mengungkapkan, akan melakukan berbagai kebijakan di Tol Jakarta-Cikampek pada periode mudik Lebaran 2019.
Salah satunya yakni dengan memulihkan lebar jalan yang sudah digunakan untuk keperluan proyek pembangunan di tol tersebut sejak beberapa tahun lalu.
"Lebarnya Jakarta-Cikampek akan dipulihkan kalau kita lihat nanti beton -beton pembatas proyek itu akan digeser," ujarnya dalam dialog TerasKita: Mudik Selamat, Guyup Rukun, Jakarta, Kamis (16/5/2019).
Bahkan menurut Desi, kebijakan itu nantinya akan membuat lebar Tol Jakarta-Cikampek akan lebih lebar dibandingkan sebelum adanya proyek tersebut.
Baca juga: Mau Mudik? Ini Tiket Kereta Lebaran yang Masih Tersedia
Sebab kata Desi, sudah ada tambahan lajur di Tol Jakarta-Cikampek. Hal itu dilakukan bersamaan dengan pengerjaan proyek.
"Dengan digesernya beton-beton pembangunan itu sebetulnya akan membuat jumlah lajur lebih banyak dari pada sebelum proyek ada," kata dia.
Dengan begitu maka diharapkan arus lalu lintas di Tol Jakarta-Cikempak akan lebih lancar. Apalagi 4 proyek di tol tersebut juga akan dihentikan selama periode mudik Lebaran 2019.
Keempat proyek yang pengerjaanya akan diberhentikan yakni proyek Jakarta-Cikampak Elevated, KA Cepat Jakarta-Bandung, LRT Jabodebek dan proyek Tol Cilincing-Cibitung.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan