Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Vakum, Layanan Live Streaming Lokal Ini Ingin Kuasai Pasar

Kompas.com - 21/05/2019, 13:19 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu layanan portal dan aplikasi live streaming lokal Genflix memutuskan untuk vakum, guna mengembangkan fitur. Namun, kini Genflix memulai upaya untuk memenangkan pasar.

Salah satu upayanya adalah menggandeng komunitas dan tim e-sport. Ini adalah salah satu strategi yang dilakoni Genflix untuk memenangkan pasar diguta.

“Genflix telah dikenal sebagai layanan dan aplikasi yang menyiarkan konten olahraga di masa lalu, kini bervevolusi dengan menggandeng team dan komunitas bentuk olah raga lain, yang dikenal sebagai e-sport. Tentunya film-film lain juga akan melengkapi Genflix,” kata Greeny Dewayanti, Head of Marketing/Director Genflix dalam pernyataannya, Selasa (21/5/2019).

Baca juga: Wishnutama Kerap Bingung Ditanya soal Masa Depan Industri Televisi…

Sebelumnya, Genflix telah mengandeng komunitas lainnya seperti hobi, skateboard, motor antik, dan pengusaha muda. Selain menjadi pelanggan, mereka juga mengembangkan konten-konten untuk komunitas mereka dalam Genflix.

"Seperti yang kita ketahui pengguna aktif untuk bidang olahraga e-sport ini sudah mencapai sekitar 25 juta pengguna. Kita akan mendasar pasar itu," jelas Greeny.

Ia menyebut, pada tahun ini Genflix menargetkan dapat menjaring 10-20 persen dari total pengguna aktif e-sport Aerowolf Pro Team untuk bergabung.

Baca juga: E-Sport, Brain Game dan Samudera Peluang

"Kami juga memberikan penawaran menarik untuk pelanggan milenial seperti potongan harga dalam member kami sebesar Rp 100.000 hingga Rp 150.000. Ini adalah proses interaksi yang sangat baik menurut kami," ucap Greeny.

Genflix pun menerima pembayaran melalui uang elektronik sejumlah bank maupun merchant belanja digital lainnya. Genflix juga telah menjadi bagian dari loyalty point untuk pelanggan Traveloka, Blibli maupun e-commerce lainnya.

"Ke depan kita akan bekerja sama dengan Go-Pay, OVO atau GrabPay mungkin untuk memperluas sistem pembayaran," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com