Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng Hipmi, Fintech Ini Perluas Akses Pembiayaan Syariah untuk UMKM

Kompas.com - 29/05/2019, 18:12 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Alami Fintek Sharia (ALAMI), perusahaan penyedia pembiayaan P2P berbasis syariah menandatangani nota kesepahaman dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jakarta Raya (Jaya).

Kesepakatan dilakukan dalam rangka kemitraan pendanaan berbasis syariah kepada pelaku usaha UMKM.

MoU ditandatangani oleh CEO ALAMI Dima Djani dan Ketua Umum HIPMI Jaya Afifuddin Suhaeli Kalla.

Dima mengatakan, fokus dari kesepakatan kerja sama ini adalah pengadaan akses pembiayaan usaha berbasis syariah bagi seluruh anggota HIPMI Jaya.

"Kami sangat mengapresiasi inisiatif dari HIPMI Jaya dalam mempertimbangkan pembiayaan syariah untuk bisa diakses oleh para anggotanya," ujar Dima dalam keterangan tertulis, Rabu (29/5/2019).

Menurut Dima, memperkenalkan keuangan syariah sangat diperlukan dari berbagai pihak. ALAMI, sebagai penyedia teknologi, bisa diakses oleh para pengusaha melalui aplikasi mobile Jaya Connect yang khusus dirancang untuk para anggota HIPMI Jaya. Melalui aplikasi tersebut, para pengusaha anggota HIPMI Jaya dapat menikmati kemudahan dalam mengajukan pembiayaan melalui platform ALAMI, mulai dari angka Rp 50 juta sampai maksimal Rp 2 miliar rupiah.

Dima menambahkan, pemerintah mendorong agar perusahaan fintech semakin giat berkontribusi meningkatkan akses permodalan bagi pengusaha UMKM. Sebab, masih banyaknya bisnis UMKM yang menemui tantangan dalam mendapatkan permodalan dari institusi keuangan, seperti perbankan dan perusahaan multifinance. 

"Jika akses permodalan masih belum merata, UMKM tentu kesulitan dalam menjalankan tujuan-tujuan bisnisnya, sehingga tidak mampu bersaing di pasar yang semakin kompetitif," kata Dima.

Oleh karena itu, Dima menilai HIPMI Jaya merupakan mitra bisnis yang tepat, berkaca dari ekosistem organisasi HIPMI Jaya yang memiliki karakteristik pengusaha modern dan terbuka pada perkembangan teknologi. Hal ini terbukti dengan implementasi teknologi digital melalui aplikasi Jaya Connect, yang berperan menghubungkan para anggota HIPMI Jaya, sekaligus media informasi seputar aktivitas organisasi.

Penandatangan nota kesepahaman ini sekaligus menandai persemian ALAMI sebagai mitra pembiayaan syariah pertama bagi HIPMI Jaya. ALAMI telah mengantongi peresmian dari OJK pada awal bulan Mei 2019. Dima menilai, kerja sama ini dapat menjadi gerbang penetrasi pembiayaan syariah yang prospektif dan menjadi referensi utama bagi anggota HIPMI Jaya yang berminat dengan produk pembiayaan syariah, atau UMKM yang belum pernah terhubung dengan fintech pembiayaan sebelumnya.

Sementara itu, HIPMI Jaya memandang kerjasama ini dapat menjadi langkah strategis atas permasalahan akses permodalan yang dialami UMKM. Afifuddin mengatakan, sebagai organisasi yang menghimpun aspirasi pengusaha muda di Jakarta, HIPMI Jaya berupaya memberikan solusi dan membuka sinergi seluas-luasnya dengan pihak yang dapat berkontribusi menjawab permasalahan tersebut.

"Untuk itu, HIPMI Jaya membuka ruang bagi ALAMI di dalam aplikasi Jaya Connect sebagai alternatif pembiayaan bagi para anggota kami,” kata Afifuddin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com